Saat bercukur, pisau cukur adalah barang yang sangat penting. Pisau cukur yang tajam akan membuat hasil bercukur lebih baik dan mengurangi risiko ruam serta iritas. Namun bagaimana jadinya jika pisau cukur Anda sering rusak padahal baru digunakan beberapa kali?Â
AGAR penampilan wajah selalu rapi dan segar, pria juga membutuhkan perawatan wajah rutin, salah satunya dengan mencukur kumis dan jenggot. Bukan hal yang sepele, kumis dan jenggot yang rapi akan membuat wajah Anda terlihat lebih segar dan awet muda.Â
Karena itulah Anda para pria membutuhkan berbagai alat cukur mulai dari pisau cukur sampai krim pencukur untuk merapikan kumis dan jenggot. Tidak boleh tumpul, pisau cukur yang digunakan harus tajam agar wajah lebih bersih.
Anda mungkin sudah memiliki semua persiapan tersebut sebelum merapikan kumis, tapi coba lihat kembali apakah pisau cukur Anda masih layak dipakai atau tidak?
Jika pisau cukur Anda sudah tidak layak karena rusak, bisa jadi itu karena Anda tidak merawat pisau cukur dengan baik.Â
Lalu bagaimana cara membuat pisau cukur awet dan tahan lama?
Tenang, agar Anda tidak terlalu boros dalam membeli alat cukur, berikut kami berikan 3 cara membuat pisau cukur awet dan tahan lama. Check this out!
1. Jangan Simpan di Tempat yang Lembab
Kebanyakan dari pria mungkin menyimpan pisau cukurnya di ruangan yang lembab seperti kamar mandi untuk memudahkan akses pada saat mereka akan melakukan perawatan jenggot dan kumis.
Padahal pisau cukur yang sebagian besar terbuat dari stainless steel ini dapat berkarat apabila diletakkan di ruangan bersuhu lembab. Ada baiknya simpan pisau cukur Anda di tempat yang jauh dari jangkauan anak-anak serta bersih dan kering.
Selain menghindari karatan, meletakkan pisau cukur di tempat yang kering dan bersih bisa membuat alat cukur Anda lebih bersih dan bebas bakteri jamur.
Gillette Sensor Excel, Rp 72.000,- ; Beli di sini
2. Pastikan Tidak Ada Rambut yang Terjebak
Membersihkan pisau cukur setelah digunakan adalah salah satu cara membuat pisau cukur awet. Hal ini penting sebab sisa krim pencukur dan rambut-rambut yang menyangkut dapat membuat pisau cukur menjadi tumpul dan rusak.
Oleh karena itu, usahakan untuk membersihkan pisau cukur Anda setelah digunakan. Caranya, sikatlah pisau cukur Anda dengan sikat gigi kering yang tak terpakai lagi untuk menghilangkan sisa-sisa rambut yang terjebak di sana.
Kemudian bilaslah dengan air biasa yang mengalir atau lap dengan handuk untuk menghilangkan sisa krim pencukur. Lakukan hal ini setelah menggunakannya jika tak ingin pisau cukur kesayangan Anda melukai kulit saat dipakai dikemudian hari.
3. Oleskan Minyak Khusus
Hal ini direkomendasikan setelah dua atau tiga kali penggunaan, terutama ketika pisau cukur Anda baru saja diasah atau ditajamkan. Tambahkan beberapa tetes minyak ke permukaan pisau untuk menghindari kerusakan akibat panas dan mengurangi gesekan yang membuat pisau menjadi tumpul.
Penggunaan jenis minyaknya pun tak bisa sembarangan guys, minyak yang digunakan adalah minyak khusus yang ringan agar tidak menyumbat pisau. Anda bisa mencarinya di toko pangkas rambut atau menggantinya dengan baby oil.
Gillette Fusion Proglide Cooling Shave Gel, Rp 64.900,- ; Beli di sini
