Gunung VS Pantai, Destinasi Bulan Madu yang Mana Pilihan Anda?

Written by Ade Hermawan Igama 5 Januari 2018

Gunung atau pantai? Pertanyaan sederhana ini seringkali sukses membuat Anda dan pasangan berdebat panjang ketika sedang diskusi menentukan tujuan liburan. Meskipun keduanya sama-sama menarik, faktor selera dan pertimbangan lain membuat Anda sulit menentukan pilihan.

PERNIKAHAN merupakan salah satu fase kehidupan yang banyak orang idamkan. Di sanalah Anda mendapatkan pasangan yang akan menemani sepanjang hidup dan membuat hari-hari terasa bahagia.

Untuk memulai perjalanan panjang sebagai suami-istri, kebanyakan pasangan akan melaksanakan bulan madu sebelum akhirnya disibukkan dengan berbagai kegiatan yang menyita waktu.

Bulan madu setelah menikah bisa dikatakan cukup penting agar Anda bisa lebih mengenal pasangan. Selain itu, bulan madu menjadi waktu yang sangat tepat untuk merasakan nikmatnya bercinta pertama kali.

Sementara itu untuk destinasi bulan madu, kebanyakan pasangan biasanya akan memilih gunung atau pantai. Kedua tempat tersebut banyak dipilih karena menawarkan panorama yang indah dan dapat membawa suasana romantis.

Sayang, karena kedua tempat tersebut begitu indah, banyak pasangan yang sering berakhir dengan pertengkaran akibat sulit menentukan pilihan di antara keduanya.

Bagaimana Memutuskan Kemana Harus Pergi?

Untuk memutuskan tempat liburan romantis bersama pasangan, sebelumnya Anda harus membandingkan perbedaan-perbedaan antara perjalanan ke pantai dan pegunungan berdasarkan preferensi pribadi dan melakukan beberapa perbandingan seperti contoh dibawah ini.

Hal ini akan mempermudah Anda untuk mengambil keputusan yang tepat kemana destinasi honeymoon di Indonesia yang bisa dipilih.

PANTAI	GUNUNG
Panas	Dingin
Pasir	Berbatuan
Gersang	Sejuk
Ramai	Sepi

Alasan Menghindari Pantai atau Gunung?

Apabila Anda seseorang yang memiliki kulit sangat bagus dan ingin menjaganya, bulan madu ke pantai sepertinya kurang cocok karena akan membuat kulit terbakar panas matahari.
Apabila Anda tidak suka menggunakan pakaian renang, mungkin Anda lebih menyukai memakai baju dingin ke pegunungan.
Memiliki masalah pada pernapasan seperti Asma akan membuat pilihan untuk ke gunung menjadi hal yang buruk. Walaupun udara yang ditawarkan sangat sejuk, namun Anda harus mendaki gunung dengan ketinggian yang cukup tinggi dan membutuhkan pengaturan pernapasan yang baik.

Ayana Resort and Spa Jimbaran, Rp 4.812.000,-/ orang ; Beli di sini

Apa Anda tipe orang yang suka mendaki? Liburan ke gunung akan terbayar dengan pemandangan romantis bersama pasangan dari ketinggian dnegan melihat matahari terbit.
Jika Anda orang yang mudah lelah berjalan dan tidak suka mendaki, Anda bisa merencanakan bulan madu ke pantai bersama pasangan untuk sekedar berjemur, bersantai sambil menikmati pemandangan dan mendengarkan suara gemuruh ombak laut.
Suhu merupakan salah satu alasan utama, seseorang yang sering berada di tempat panas akan memilih pergi ke gunung untuk merasakan kesejukan. Sedangkan seseorang yang biasanya berada di tempat dingin, umumnya memilih bulan madu ke pantai dan menikmati hangatnya sinar matahari.
Pantai adalah tempat liburan yang cocok bagi Anda yang menyukai tempat ramai, sedangkan bagi yang tidak menyukai keramaian, gunung menjadi salah satu tempat yang bisa Anda kunjungi.
Di pegunungan, Anda hanya bisa menikmati pemandangan alam. Sedangkan bulan madu ke pantai bisa dinikmati secara santai seperti jalan-jalan di sekitar hotel, bersantai di restoran atau café favorit Anda dan pasangan untuk menikmati minuman menyegarkan sekaligus menikmati pemandangan pantai yang indah.

Dimana Bisa Menemukan Keduanya?

Keputusan yang Anda buat bukan berarti keputusan akhir yang harus dilakukan. Anda dapat membagi waktu di antara gunung atau pantai, seperti memilih tempat di mana pegunungan dan pantai relatif memiliki jarak yang tak begitu jauh dan keduanya dapat diakses dalam satu kunjungan.

Perbanyak mencari referensi melalui internet untuk mendapatkan perbandingan. Yang terpenting, buat perjalanan romantis Anda dan pasangan menjadi bulan madu yang menyenangkan dan tak akan terlupakan.