Cara Merayakan Ramadhan dari Seluruh Dunia

Ramadhan di Indonesia mungkin identik dengan tradisi pulang kampung atau berbagi parcel. Namun bagaimana dengan tradisi Ramadhan lain di seluruh dunia? 

KETIKA Ramadhan tiba, kehadirannya akan disambut dengan suka cita oleh umat Muslim di seluruh dunia. Selama bertahun-tahun, Ramadhan dirayakan dengan cara yang unik menyesuaikan dengan budaya dan tradisi di daerah masing-masing.

Tidak hanya di Indonesia, ternyata negara-negara yang mayoritas penduduknya beragama Muslim juga memiliki tradisi Ramadhan unik dan menyenangkan.

Nah, bagaimana cara merayakan Ramadhan dari seluruh dunia? Simak terus info Ramadhan berikut:

1. Karachi, Pakistan

Di Pakistan tepatnya di kota Karachi, menandai awal masuk dan berakhirnya bulan Ramadhan (hari Raya Idul Fitri) umat Muslim biasanya akan berbondong-bondong menuju ke tempat yang tinggi untuk melihat posisi bulan (hilal).

Sama seperti di Indonesia, proses melihat bulan ini akan menandakan awal dan akhir bulan Ramadhan. Info Ramadhan ini kemudian akan disebarluaskan ke seluruh masyarakat agar mereka bersiap untuk melaksanakan ibadah sholat Ied di daerahnya masing-masing pada keesokan paginya.

2. Sidon, Lebanon

Keunikan cara merayakan Ramadhan dari seluruh dunia juga bisa dijumpai di Lebanon, tepatnya di kota Sidon. Anak – anak kecil berusia sekitar 5- 12 tahun dan remaja, akan berkeliling tempat tinggal mereka untuk merayakan bulan suci Ramadhan di sepanjang jalan yang sudah dilalui.

Tak jarang mereka mendapatkan hadiah berupa permen atau cokelat dari masyarakat setempat yang terhibur dengan lagu-agu religi yang mereka nyanyikan. Untuk penerangan, anak-anak ini akan membawa lentera tradisional khas yang sangat cantik.

 Stick Dark Chocolate, Rp 85.000,- ; Beli di sini

3. Jakarta, Indonesia

Ada banyak tradisi Ramadhan unik di tanah air yang memang mayoritas penduduknya beragama Muslim. Namun, di Jakarta saat memasuki bulan Ramadhan banyak pemuda yang berlomba untuk membersihkan kubah masjid.

Acara bersih-bersih masjid ini dikarenakan mereka akan melaksanakan ibadah sholat tarawih selama 30 hari penuh. Selain kubah, mereka juga membersihkan lantai, tempat wudhu dan kamar mandi, karpet dan pelataran sekitar masjid.

Tidak hanya itu, biasanya para ibu akan sibuk berburu parcel lebaran dan hadiah lain untuk dibagikan kepada sanak saudara saat pulang ke kampung halaman. Hal ini merupakan bentuk kebahagiaan dan rasa syukur bisa berkumpul di bulan Ramadhan. 

4. Kabul, Afghanistan

Di ibukota Afghanistan, Kabul, tradisi berbagi makanan dan minuman takjil untuk berbuka puasa sangat lumrah dan sering dilakukan untuk mendapatkan lebih banyak pahala berpuasa.

Tak jarang, para warga yang memiliki kelebihan rejekinya akan membagikan makanan dan minuman untuk berbuka puasa di masjid – masjid maupun pabrik-pabrik tradisional yang para pekerjanya juga kebanyakan muslim dan fakir miskin.

5. Yerusalem Lama, Palestina

Bulan Ramadhan disambut sangat meriah di kota Yerusalem lama, Palestina. Saat bulan Ramadhan biasanya kota tua ini akan disulap menjadi kota yang cantik dengan dekorasi-dekorasi bernuansa Islami yang meriah.

Baca juga: Sahur Lebih Sehat? Mengapa Tidak? 

6. Paranaque, Filipina

Info Ramadhan kali ini datang dari Paranaque, Filipina. Wanita muslimah di Filipina akan lebih banyak beribadah di bulan Ramadhan dengan meramaikan masjid-masjid atau Islamic Center di Filipina.

7. Jeddah, Arab Saudi

Di kota Jeddah, wanita akan membeli Fanous atau lentera tradisional untuk menghias rumah mereka agar tampak lebih indah dalam rangka menyambut bulan Ramadhan.

8. Kairo, Mesir

Sebagian besar muslim di kota Kairo, Mesir akan meramaikan masjid Al-Azhar di Kairo untuk melaksanakan berbagai ibadah malam di bulan Ramadhan. Seperti shalat tarawih dan shalat sunah lainnya.

Bila tubuh selama berpuasa sering merasakan lemah atau lesu, pertimbangkan untuk mengonsumsi suplemen kesehatan yang bisa menjaga kondisi tubuh tetap sehat dan berstamina.

Suplemen kesehatan yang mengandung vitamin, mineral dan zat penting bagi tubuh akan membuat tubuh selalu sehat dan siap beraktivitas, sekalipun berpuasa.

Eid Wishes Hampers, Rp 345.000,- ; Beli di sini

Nah, apa pun tradisi unik yang dilakukan di berbagai negara. Yang jelas umat muslim memang sangat gembira dan menantikan kehadiran bulan Ramadhan setiap tahun.

Selama berbuka puasa dan sahur, keluarga akan berkumpul untuk menikmati hidangan sembari menjalin kembali kedekatan dan keharmonisan keluarga.

Ramadhan menorehkan jalinan solidaritas yang kuat untuk sesama bahkan untuk non-muslim. Selama berpuasa, kita diingatkan kembali tentang bagaimana rasa lapar membuat menderita orang miskin dan kekurangan sehingga tidak akan segan lagi berbagi dengan sesama.

Selamat menjalankan ibadah puasa Ramadhan.