Tidak hanya mengganggu aktivitas sehari-hari, berat badan berlebih juga bisa membuat kehidupan ranjang Anda dan pasangan terganggu. Hmm bagaimana bisa ya?Â
ANDA mungkin sudah sering mendengar bahaya kelebihan berat badan, yakni risiko penyakit jantung, stroke, kolesterol tinggi, nyeri sendi, dan sleep apnea. Berat badan berlebih tidak hanya mempengaruhi fisik tapi juga kehidupan sosial dan kehidupan seks.
Berat badan berlebih dapat mempengaruhi rasa percaya diri dan juga mengganggu keseimbangan hormon serta mengurangi fungsi organ reproduksi. Hubungan intim Anda bisa terkendala akibat libido rendah yang disebabkan obesitas.
Berikut adalah penjelasan bagaimana berat badan berlebih mempengaruhi kehidupan seks Anda.
1. Batasan Terhadap Fisik
Seks dapat terasa sulit jika lemak berlebih menumpuk di sekitar organ kemaluan anda. Hal ini berlaku bagi pria maupun wanita, penis dapat tenggelam ke dalam panggul yang banyak lemak dan membuat pria sulit melakukan penetrasi.
Wanita yang obesitas juga merasakan hal yang serupa, terlalu banyak lemak pada paha, bokong dan panggul dapat menyulitkan penetrasi. Keterbatasan secara fisik di luar pada pria dan wanita obesitas dapat dilihat langsung dengan mata.
Namun ada juga keterbatasan fisik di dalam seperti gangguan mikrovaskular yang tidak dapat dilihat secara kasat mata yang juga menghambat dalam aktivitas seks.
Joy Kit Love Games, Rp 239.000,- ; Beli di sini
2. Gangguan Mikrovaskular
Kondisi ini umum dialami oleh pria dan wanita yang mengalami obesitas. Gangguan mikrovaskular adalah kondisi dimana kemampuan pembuluh darah untuk memompa darah ke seluruh tubuh menjadi berkurang.
Kemampuan ini dapat terasa pada pria dan wanita yang obesitas karena kurangnya suplai darah ke area organ intim. Kurangnya suplai darah tidak hanya berdampak pada pria tapi juga wanita.
Pada pria, gangguan ini dapat menjadi disfungsi ereksi. Sedangkan pada wanita akan terasa kurang nikmat karena kurangnya suplai darah membuat area klitoris membuatnya kurang sensitif terhadap stimulasi dan kemampuan orgasme,
3. Libido Rendah
Libido atau gairah seksual dapat menurun karena banyak faktor, termasuk rasa letih, diabetes, penyakit jantung dan tekanan darah tinggi. Semua faktor tersebut dapat dialami oleh orang yang obesitas.
Hormon juga sangat penting bagi libido seseorang, kelebihan lemak dapat mengganggu keseimbangan hormon dan bahkan mengurangi hormon yang penting bagi libido. Libido berperan sebagai pemberi kepuasan seksual dan meningkatkan stimulasi seksual.
Walaupun kelebihan lemak tidak serta merta membuat libido turun, tetapi kelebihan lemak dan tubuh gemuk dapat mengganggu emosional seseorang yang tentunya dapat berdampak pada libido.
Baca juga: Buat Seks Lebih Menyenangkan dengan 5 Cara Ini!
4. Perspektif Mental yang Buruk
Kurangnya rasa percaya diri dan pandangan buruk terhadap tubuh sendiri merupakan dua faktor yang cukup dalam kurangnya gairah seksual pada diri seseorang.
Merasa tidak menarik karena tubuh gemuk dapat mencegah Anda untuk merasa percaya diri atau seksi. Akibatnya anda merasa enggan untuk berhubungan seks karena merasa tubuh akan terkekspos dan malu karenanya.
 
 Joy Kit Panas Lagi, Rp 99.000,- ; Beli di sini
5. Apa yang Bisa Anda Lakukan?
Sejujurnya bentuk tubuh Anda tidak harus menjadi halangan untuk menikmati seks yang menyenangkan. Meskipun begitu, ada beberapa kondisi yang hanya bisa dikurangi atau dihilangkan dengan menurunkan berat badan.
Anda mungkin harus mengubah perspektif, tinggalkan suplemen pelangsing dan mulailah dengan olahraga rutin serta diet seimbang. Olahraga rutin dan diet seimbang memberikan banyak manfaat bagi tubuh dan juga pikiran.
Anda bisa mendapatkan tubuh dan mental yang lebih sehat karena terlepasnya hormon oksitosin dapat membuat mood menjadi lebih baik. Dengan badan yang lebih ringan, tentu rasa percaya diri dan gairah bercinta Anda juga akan meningkat.
