Merokok adalah kebiasaan adiktif yang sulit dilepaskan bagi mereka yang sudah kecanduan. Sayangnya, merokok tidak hanya buruk untuk kesehatan tubuh Anda, tetapi juga kehidupan seksual Anda. Salah satu efek buruk rokok bagi kehidupan seksual adalah menjadi salah satu faktor penyebab ejakulasi dini: salah satu masalah seksual pria yang paling sering ditemukan saat ini.
ADA banyak definisi tentang kata jantan atau macho di kalangan pria. Selain berhubungan dengan urusan ranjang, kata jantan dapat diasosiasikan dengan banyak hal. Ada yang menganggap kata jantan terletak pada penampilan yang maskulin dan manly, ada yang menganggap jantan adalah saat melakukan kegiatan yang menantang adrenalin, dan ada pula yang menganggap jantan adalah saat merokok. Kebiasaan merokok atau mengisap tembakau telah lama dilakukan kaum pria sejak berabad-abad lamanya hingga saat ini. Tak heran jika rokok identik dengan kaum pria, dan masih ada sebagian pria yang menganggapnya sebagai salah satu lambang kejantanan.
Â
NAMUN, BAGAIMANA JIKA LAMBANG KEJANTANAN ITU MEMBUAT PRIA TAK TAHAN LAMA DI RANJANG?
Jika masih ada yang menganggap bahwa merokok itu jantan atau macho, mereka mungkin akan terdiam saat mengetahui fakta bahwa rokok justru dapat membuat mereka tidak tahan lama di ranjang. Ya, rokok merupakan salah satu faktor terbesar penyebab terjadinya masalah ejakulasi dini dan disfungsi ereksi. Sounds ironic, right?
Di dalam rokok, terdapat kandungan zat-zat berbahaya dalam jumlah yang cukup besar. Salah satu dari zat tersebut adalah nikotin. Nikotin adalah zat yang menimbulkan efek kecanduan. Kandungan nikotin dari rokok akan menyebabkan gangguan pada otak yang membuat otak sulit melepaskan hormon oksitosin pada saat yang tepat.
Hormon oksitosin adalah hormon yang menyebabkan perasaan rileks yang mengalir dalam tubuh seiring seseorang mengalami orgasme dan ejakulasi. Sulitnya otak untuk berkonsentrasi dan mengeluarkan hormon oksitosin mengakibatkan seseorang lebih cepat berejakulasi, bahkan sebelum pasangannya mengalami orgasme pertama.
Â
JIKA MEROKOK MENYEBABKAN EJAKULASI DINI, BAGAIMANA CARA MENGHENTIKAN KEBIASAAN TERSEBUT?
Selama ini, sebagian besar perokok mengaku kesulitan meninggalkan kebiasaan merokok. Di lain pihak, banyak pula perokok yang akhirnya berhasil meninggalkan kebiasaan merokok. Melihat keadaan tersebut, terlihat bahwa inti dari berhentinya kebiasaan merokok terletak pada diri perokok itu sendiri.
Niat untuk berhenti merokok yang tidak dibarengi dengan kekuatan tekad dan motivasi untuk berhenti merokok tentu tidak akan membawa hasil apa pun. Oleh sebab itu, sangat penting untuk terus memotivasi diri untuk berhenti merokok dan berfokus pada tujuan yang hendak dicapai dengan berhenti merokok. Ejakulasi dini dan disfungsi ereksi hanyalah sebagian kecil dari dampak buruk merokok, dan masih banyak ancaman kesehatan lain yang mengincar Anda jika Anda tidak segera menghentikan kebiasaan tersebut.
Baca juga: Apakah Ejakulasi Dini Diturunkan Secara Genetik?
Â
LALU, APA LANGKAH YANG DAPAT DILAKUKAN AGAR DAPAT BERHENTI MEROKOK?
Sebelumnya, ejakulasi dini atau disfungsi ereksi dianggap sebagai masalah seksual yang terjadi akibat faktor genetik, misalnya usia, dan kesehatan penderitanya. Keberadaan rokok sebagai salah satu penyebab ejakulasi dini menjadi salah satu bukti bahwa ejakulasi dini dapat diakibatkan oleh kebiasaan yang tidak sehat. Dibandingkan mengonsumsi obat kuat pria atau ramuan tahan lama, menghentikan kebiasaan merokok dan mengubah gaya hidup menjadi cara efektif untuk mengatasi ejakulasi dini.
Jika Anda adalah perokok yang ingin berhenti merokok, langkah pertama yang dapat Anda tempuh adalah dengan membulatkan tekad dan memastikan tujuan yang akan ia capai dengan berhenti merokok. Tujuan inilah yang akan menjadi motivasi agar Anda tetap konsisten mencoba berhenti merokok.
Langkah kedua adalah meminta bantuan dan dukungan dari orang-orang di sekitar Anda. Dukungan yang diberikan oleh orang-orang di sekitar Anda akan menambah semangat Anda untuk berhenti merokok. Selain itu, Anda juga dapat menjauhi tempat-tempat yang berpotensi membuat Anda kembali pada kebiasaan merokok Anda, seperti bar atau tempat hiburan malam.
Langkah selanjutnya adalah mengonsumsi benda lain pengganti rokok, misalnya permen karet. Jika mengunyah permen karet tidak dapat memuaskan hasrat merokok Anda, Anda dapat menggunakan barang-barang seperti nicotine patches, rokok elektrik non-tembakau/vapor, atau nicotine gum.
Kandungan nikotin dalam nicotine patches dan nicotine gum memiliki dosis sangat minim yang tidak berbahaya bagi tubuh, namun tetap dapat memuaskan hasrat merokok Anda. Akan tetapi, akan sangat baik jika Anda tetap mencoba permen karet biasa untuk benar-benar menghilangkan adiksi Anda pada nikotin, atau benda lain yang dapat menggantikan sensasi merokok.
Jika cara-cara tersebut tidak berhasil, ada baiknya Anda menemui dokter Anda untuk menemukan solusi berhenti merokok yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Selain itu, Anda juga dapat mencoba beberapa treatment, seperti hipnoterapi untuk mengalihkan perhatian Anda dari rokok.
