6 Tips Mengurangi Stres Saat Merencanakan Honeymoon

Bulan madu seharusnya jadi momen yang menyenangkan bagi Anda berdua setelah acara pernikahan yang melelahkan. Sayangnya dalam merencanakan bulan madu, tanpa disadari ada saja faktor yang membuat Anda berdua jadi stres. 

BULAN madu selalu menyimpan cerita dan kenangan spesial bagi pasangan yang baru menikah. Setelah lelah berbulan-bulan mengurus pesta pernikahan, kini waktunya Anda dan pasangan bersantai ke destinasi bulan madu romantis yang diinginkan.

Agar merencanakan bulan madu tidak menjadi beban untuk Anda dan pasangan, ada beberapa tips bulan madu anti stres yang bisa dicoba. Apa saja? Yuk perhatikan hal-hal berikut ini!

1. Persiapkan dan rencanakan sejak dini

Sebaiknya Anda sudah mempersiapkan apa saja yang diperlukan untuk pergi liburan seru dari jauh-jauh hari. Misalnya paspor. Pastikan paspor masih memiliki masa berlaku yang panjang minimal 6-7 bulan.

Jangan sampai H-1 bulan keberangkatan Anda justru baru menyadari bahwa masa berlaku paspor sudah habis. Jika sudah begitu maka tiket yang sudah Anda beli bisa hangus sia-sia. 

Tidak hanya itu, jangan lupa juga untuk mencari tahu transportasi dan tempat-tempat wisata apa yang bisa Anda kunjungi ketika berada di tempat tujuan sehingga bisa pesan terlebih dahulu dari sekarang.

2. Keep it simple

Anda tentu ingin bulan madu menjadi liburan yang menyenangkan dan santai setelah menjalani acara pernikahan yang melelahkan. Untuk itu, tidak perlu memilih tempat wisata yang terlalu heboh atau jauh ketika merencanakan bulan madu.

Pilihlah tempat-tempat yang mudah dijangkau atau mungkin Anda bisa membuat daftar destinasi/ wishlist berdua. Dengan membuat daftar tersebut Anda berdua jadi lebih mudah untuk menentukan destinasi honeymoon mana yang paling memungkinkan untuk dikunjungi. 

Amarterra Villa Nusa Dua Bali, Rp 5.523.000.- ; Beli di sini

3. Pilih agen travel yang berpengalaman

Jika Anda dan pasangan tidak ingin ambil pusing saat merencanakan bulan madu, maka meminta bantuan jasa agen travel adalah pilihan yang tepat dan bijak. 

Sebaiknya Anda mulai mencari tahu agen travel mana yang berpengalaman untuk mengurus segala syarat dan keperluan bulan madu, mulai dari travel dokumen, tempat penginapan, hingga transportasi.

Namun jika Anda memutuskan untuk tidak menggunakan jasa agen travel atau paket tur, ada baiknya mulai mencari info tiket pesawat sesuai dengan waktu dan budget Anda berdua jauh-jauh hari. 

Sementara itu, jika Anda berencana mengunjungi destinasi yang membutuhkan visa sebaiknya lakukan persiapan sejak awal bahkan sebelum mempersiapan pernikahan sebagai bagian dari tips bulan madu anti stres.

Paling tidak untuk mengindari kepanikan serta stres yang tidak perlu Anda bisa merencanakan bulan madu paling tidak 6 bulan dari perkiraan waktu berangkat.  

4. Saling menghargai pendapat satu sama lain

Seperti halnya mempersiapkan pernikahan, ketika merencanakan liburan seru dibutuhkan sikap saling menghargai pendapat dan keinginan pasangan. Hal tersebut penting sebab Anda berdua tentu punya kesukaan yang berbeda-beda.

Misalnya, untuk melakukan aktivitas seru selama bulan madu, berilah kesempatan masing-masing untuk menentukan pilihan. Jika Anda bertugas menentukan restoran, maka beri kesempatan pada pasangan untuk memilih destinasi wisata yang disukainya.

Bisa juga jika Anda memilih tempat wisata indoor, maka beri pasangan kesempatan juga untuk menentukan kegiatan outdoor. Intinya saling menghargailah ketika menemukan perbedaan.

Bulan madu adalah melakukan perjalanan romantis untuk Anda berdua. Maka dari itu, bersiaplah untuk berkompromi mengenai masalah tempat liburan.

Purimas Boutique Resort Lombok Senggigi and Gili Nanggu,

Rp 2.858.000,- ; Beli di sini

5. Saling membantu dan bekerja sama

Setelah melewati acara pernikahan yang melelahkan, tentunya Anda tak ingin dibebani lagi dengan perencanaan bulan madu yang rumit. Untuk itu, agar semuanya terasa lebih ringan dan praktis dibutuhkan usaha dari kedua belah pihak.

Jangan memakasakan melakukan semua hal sendiri. Anda bisa membuat pembagian tugas atau meminta bantuan pasangan ketika merencanakan bulan madu ini.

Misalnya, Anda bertugas menyiapkan barang-barang bawaan yang dibutuhkan selama di sana, sementara pasangan bertugas membawa koper dan berkemas ketika pulangnya.

Jangan biarkan pasangan melakukan semua sendiri karena berkemas bisa dilakukan bersama. Melakukan hal-hal kecil bersama pasti akan lebih menyenangkan.

6. Don’t overplan your day!

Salah satu kesalahan besar yang dilakukan pasangan saat bulan madu adalah merencanakan perjalanan safari atau destinasi yang jauh setelah hari pernikahan.

Hal ini merupakan ide yang buruk apalagi jika Anda langsung berangkat setelah melakukan rangkaian acara pernikahan seperti akad nikah dan resepsi. Rasa lelah tentunya akan meneror Anda berdua.

Bukannya berkeliling menjelajahi tempat-tempat seru, Anda dan pasangan justru hanya akan menghabiskan waktu seharian tidur di hotel. Untuk perjalanan romantis yang menyenangkan, rencanakan saja bulan madu di satu tempat, seperti menginap di sebuah pulau dengan resort pribadi.

Jangan lupa juga beri jeda waktu keberangkatan setelah pesta pernikahan. Langkah ini dilakukan agar Anda berdua tidak akan merasa capek dan stres ketika tiba di tempat tujuan.

Meski telah disibukkan dengan persiapan pernikahan, namun jangan sampai hal tersebut membuat Anda harus menyampingkan rencana bulan madu pertama ini.

Semoga tips bulan madu anti stress diatas bisa membantu anda dan pasangan dalam merencanakan bulan madu yang praktis tanpa pertengkaran. Happy honeymoon!