Menurunkan berat berat dengan berbagai macam cara nampaknya sudah jadi hal yang lumrah. Dengan banyaknya macam tips diet yang beredar tentu menimbulkan sebuah pertanyaan, Â apakah semuanya benar?
TIMBANGAN berat badan untuk beberapa orang sudah menjadi hal yang dihindari apalagi jika jarumnya terus bergerak ke kanan. Berbagai macam diet pun dicoba, mulai dari diet Mayo, diet Mediterania, sampai diet Paleo. Realitanya, mungkin masih banyak dari Anda yang mempercayai bahwa untuk menurunkan berat badan adalah dengan mengurangi porsi makan dan hanya makan sayur-sayuran dan buah-buahan. Dari sekian banyaknya cara menurunkan berat badan, seberapa banyak tahukah Anda mana saja yang masuk kategori diet sehat? Simak 5 mitos diet di bawah ini agar Anda tidak keliru!
Karbohidrat Membuat Berat Badan Naik
Entah mengapa banyak dari Anda takut akan karbohidrat. Karbohidrat dipercayai sebagai salah satu biang kerok akan naiknya berat badan tetapi tentu saja mitos ini salah. Faktanya adalah, Anda tetap bisa mengonsumsi karbohidrat tanpa menambah berat badan. Malah, karbohidrat bisa membantu Anda untuk menurunkan berat badan.
Semua tergantung dari jenis karbohidrat dan seberapa banyak yang Anda konsumsi. Sumber karbohidrat kompleks yang berasal dari buah-buahan, sayuran dan gandum utuh mengandung banyak serat yang membuat Anda merasa lebih kenyang sehingga mencegah Anda untuk makan lebih banyak.
Hindari makanan berkarbohidrat olahan seperti roti tawar dan pasta karena mengandung banyak gula dan kalori namun rendah serat. Perhatikan pula makanan porsi kecil yang padat kalori. Intinya, karbohidrat tidak membuat Anda bertambah gemuk tapi kalori berlebihlah yang bikin gemuk!
Baca juga:Â Makan Kentang Untuk Menurunkan Berat Badan? Cek Faktanya!
Makanlah Selalu Salad
Tentu saja salad bisa menjadi pilihan makanan rendah kalori yang baik saat Anda memesan makanan di restoran namun jika salah bisa jadi bencana. Salad yang Anda pesan di restoran seringkali diberi topping yang sangat tinggi kadar gula dan lemaknya.
Hati-hati dengan topping salad seperti kacang yang diberi gula, buah yang dikeringkan, keju dan tortilla goreng. Salad dressing yang creamy dan berminyak juga menambah ratusan lemak kalori di salad Anda.Mitos ini benar-benar salah.
Jika Anda memesan salad pesanlah salad yang hanya terdiri sayur dan buah segar serta protein tanpa lemak. Dan pilihlah low-fat dressing dan hanya celupkan salad Anda jangan tuang dressing-nya, dengan begini Anda akan mengurangi asupan kalori berlebih.
Makan Sebanyak yang Anda Mau Asalkan Sehat
Tentu saja lebih baik makan makanan sehat daripada makanan tidak sehat apalagi makanan cepat saji. Tetapi faktanya, jumlah kalori sangat berpengaruh. Hanya karena beberapa jenis makanan bernutrisi tinggi bukan berarti Anda bisa makan sebanyak yang Anda inginkan.
Sebagai contoh, satu buah pisang berukuran sedang mengandung kalori sebanyak 105 cal, setengah gram lemak dan 3 gram serat. Namun jika Anda mengambil tiga buah pisang untuk membuat smoothie makan Anda akan menambah kalori lebih dari 300 cal. Apapun yang Anda makan mengandung kalori dan jika Anda mengonsumsi terlalu banyak kalori maka berat badan akan bertambah.
Â
Hapuskan ‘Guilty Pleasure’
Salah satu kunci untuk menurunkan berat badan adalah keseimbangan.  Jika  menghapuskan cheating day dalam cara menurunkan berat badan Anda, Anda akan terus merasa ngidam dan berakhir dengan menyerah pada diet Anda. Pilihlah alternatif lain yang lebih sehat dan makanan rendah kalori untuk memenuhi guilty pleasure Anda. Dengan begitu keinginan Anda terpenuhi tanpa harus menggagalkan seluruh rencana diet sehat Anda.
Baca juga:Â Cara Menurunkan Berat Badan Sesuai Usia!
Menjadi Vegetarian akan lebih mudah
Mengganti dada ayam dengan semangkuk penuh salad tidak akan membantu Anda menurunkan berat badan. Diet sehat tidak tergantung apabila Anda vegetarian atau bukan, Anda tetap harus membuat pilihan makanan yang sehat dan tetap menjaga asupan kalori. Tetaplah pilih metode diet sehat, perhatikan sumber karbohidrat dan pilih makanan berprotein tinggi.Â
Â
