Sama dengan alat kontrasepsi lainnya, fungsi kondom adalah mencegah kehamilan yang tidak direncanakan. Namun, dibanding alat kontrasepsi lain, kondom memiliki sejumlah keunggulan asalkan Anda tahu cara memilih kondom yang tepat. Nah, mau tahu apa saja keunggulan kondom? Ini dia.
KONDOM adalah salah satu jenis alat kontrasepsi. Dibanding alat kontrasepsi lain, kondom sangat mudah digunakan dan mudah didapatkan. Dengan menggunakan kondom, Anda tidak hanya bisa mencegah kehamilan, tetapi juga bisa mencegah penularan penyakit seksual. Bahkan, fungsi kondom tidak sebatas itu saja. Kondom juga bisa membuat seks lebih menyenangkan loh!
Sekilas saja, Anda sudah bisa melihat bahwa kondom memiliki kelebihan bila dibandingkan alat kontrasepsi lain. Yap, kondom memang alat kontrasepsi yang tidak menyulitkan untuk digunakan asal Anda tahu cara memilih kondom yang tepat. Mau tahu keunggulan kondom lainnya? Yuk, terus membaca.
Kondom Efektif Mencegah Penyakit Menular Seksual
Kondom adalah satu-satunya alat kontrasepsi yang juga bisa mencegah penularan penyakit seksual. Penularan penyakit menular seksual seperti HIV, klamidia, dan gonore dapat dicegah melalui penggunaan kondom.
Bahkan, jika Anda telah menggunakan alat kontrasepsi lainnya, tak ada salahnya untuk tetap menggunakan kondom. Dengan demikian, aktivitas seksual akan lebih aman. Fungsi kondom sangat beragam, bukan?
Kondom Tidak Mahal dan Mudah Digunakan
Kondom adalah alat kontrasepsi yang mudah didapatkan di toko-toko obat. Harganya pun terjangkau sehingga Anda tidak perlu merogoh kocek terlalu dalam untuk mendapatkannya. Tak hanya itu, Anda juga tak membutuhkan resep dari dokter untuk bisa menggunakan kondom, tak seperti alat kontrasepsi lainnya.
Untuk membuat kondom nyaman digunakan, Anda hanya perlu mengetahui cara memilih kondom yang tepat. Misalnya, pilihlah kondom sesuai ukuran penis agar tak terlalu sempit digunakan dan tak mudah sobek.
Kondom Bisa Menambah Kenikmatan Seksual
Tak seperti alat kontrasepsi lainnya, fungsi kondom juga bisa sebagai penambah kepuasan berhubungan seksual. Di pasaran, sudah ada kondom dengan permukaan bertekstur yang bisa memberikan sensasi lebih pada wanita.
Saat melakukan seks oral ataupun anal, Anda juga tetap bisa menggunakan kondom. Dengan demikian, Anda akan tetap terlindungi dari penyakit menular seksual, tak peduli gaya seks apa yang Anda lakukan.
Kondom Tidak Memiliki Efek Samping
Beberapa alat kontrasepsi bisa menimbulkan perubahan hormon pada pemakainya, umumnya wanita. Dengan memasang alat kontrasepsi tertentu, tubuh perempuan biasanya membengkak. Mood pun kerap berubah-ubah.
Jika Anda dan pasangan memutuskan penggunaan kondom sebagai alat kontrasepsi, hal ini tidak akan terjadi. Kondom tidak akan mencetuskan perubahan hormonal sehingga lebih nyaman digunakan.
Paling-paling, kondom memiliki efek samping pada orang yang alergi dengan lateks. Jika muncul tanda alergi setelah menggunakan kondom, cobalah dulu beralih ke merek lain. Bila masih alergi, cobalah beralih ke kondom plastik.
Kondom Memberikan Proteksi Tambahan
Tidak ada alat kontrasepsi yang 100% berhasil. Telat meminum pil KB misalnya bisa meningkatkan risiko kehamilan. Pun, alat kontrasepsi IUD yang terlepas tanpa sepengetahuan Anda juga bisa meningkatkan risiko kehamilan. Penggunaan kondom sebagai alat kontrasepsi tambahan akan meminimalisasi risiko kehamilan ini.
Itulah kelebihan kondom dibanding alat kontrasepsi lain. Mungkin inilah saatnya bagi Anda untuk menggunakan kondom sebagai proteksi tambahan. Dengan kondom, tak hanya kehamilan yang bisa dicegah, tapi juga penularan penyakit seksual.
