Apa itu Propranolol?
Propranolol adalah jenis obat beta blocker yang menekan aktivitas reseptor beta di area jantung dan pembuluh darah untuk memperlambat irama jantung dan mengatur detaknya. Hal ini turut membantu memperlebar pembuluh darah yang sempit, sehingga memungkinkan darah mengalir lebih bebas. Obat ini tidak hanya mengobati masalah jantung dan darah, tetapi juga untuk pencegahan serangan jantung, serta mengatasi kondisi seperti tremor, migrain, pheochromocytoma, hipertiroidisme, dan ansietas.
Dosis Propranolol
Dosis propranolol disesuaikan dengan umur pasien, kondisi kesehatan, dan cara tubuh merespon obat. Untuk anak-anak, dosis biasanya berdasarkan berat badan. Dosis yang disarankan beragam tergantung gangguan kesehatannya, seperti aritmia, angina, hipertensi, kardiomiopati hipertrofik, dan lainnya. Dokter akan menentukan dosis yang tepat dan penting untuk tidak mengubah atau menghentikan dosis tanpa rekomendasi dokter.
Aturan Pakai Propranolol
Perlu mematuhi saran dari dokter dan mengikuti instruksi yang tertera di label obat. Propranolol dapat dikonsumsi sebelum atau sesudah makan, dan hendaknya ditelan dengan air putih. Apabila lupa minum obat, minumlah secepat mungkin jika waktunya belum terlalu dekat dengan dosis berikutnya. Anda bisa diminta untuk memonitor tekanan darah dan mengontrol fungsi jantung secara berkala selama menggunakan propranolol.
Efek Samping Propranolol
Beberapa efek samping yang mungkin terjadi adalah:
- Pusing
- Kelelahan yang sangat
- Mual dan muntah
- Gangguan pencernaan seperti kram perut, sembelit, atau diare
- Masalah penglihatan
- Gangguan tidur Konsultasikan dengan dokter jika efek samping ini menetap atau memburuk dan segera temui dokter jika mengalami gejala alergi obat atau efek samping yang lebih serius.
Peringatan dan Perhatian saat Pakai Propranolol
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat mengonsumsi propranolol, seperti:
- Informasikan jika Anda memiliki alergi terhadap obat ini
- Sampaikan kepada dokter obat lain yang sedang digunakan
- Sebutkan riwayat penyakit seperti hipotensi, gangguan pernapasan, dan lain-lain
- Jangan mengemudi jika obat ini membuat Anda pusing
- Hindari paparan asap rokok dan konsumsi alkohol
- Beritahu dokter jika Anda hamil atau menyusui
- Temui dokter jika mengalami reaksi alergi atau overdosis
Efek Propranolol untuk Ibu Hamil dan Menyusui
Propranolol masuk dalam Kategori C risiko kehamilan. Belum ada penelitian pada wanita hamil yang terkontrol, namun obat ini hanya dianjurkan jika manfaatnya lebih besar dibanding risiko. Propranolol juga terdeteksi dalam ASI, sehingga ibu menyusui tidak disarankan menggunakan obat ini tanpa berkonsultasi dengan dokter.
Interaksi Propranolol dengan Obat Lain
Beberapa interaksi obat jika propranolol digunakan bersama obat-obatan lain adalah:
- Risiko efek samping seperti hipotensi dan detak jantung lambat dengan penggunaan amiodarone dan lainnya
- Risiko hipotensi berat dengan reserpine dan lainnya
- Penurunan efektivitas antihipertensi dengan OAINS
- Risiko perdarahan dengan warfarin
- Risiko hipoglikemia dengan insulin
- Risiko hipotensi dengan obat bius
- Risiko efek samping lidocaine berlebihan dengan penggunaan bersamaan