Apa itu L-Glutamine?
L-Glutamine, sebagai suplemen asam amino, digunakan untuk melawan defisiensi glutamin. Ia kerap digunakan secara sinergis dengan hormon pertumbuhan dan diet tertentu dalam terapi sindrom usus pendek. L-Glutamine juga bertindak dalam mengurangi efek samping medis tertentu, mempertahankan integritas sistem imun dan pencernaan, serta mengatasi sindrom usus pendek.
Dosis L-Glutamine
Dokter akan menentukan dosis L-Glutamine yang sesuai berdasarkan kondisi spesifik pasien. Beberapa contoh penggunaannya adalah:
- Untuk sindrom usus pendek, konsumsi L-Glutamine 6 kali sehari selama maksimal 16 minggu.
- Minum bubuk oral L-Glutamine bersamaan dengan makan atau camilan sesuai anjuran dokter.
- Telan tablet L-Glutamine saat perut kosong, paling tidak 1 jam sebelum makan atau 2 jam setelah konsumsi makanan.
Dosis dan bentuk sediaan L-Glutamine bervariasi, seperti bubuk, tablet, kapsul, dan lain-lain.
Aturan Pakai L-Glutamine
Ikuti anjuran dokter dan petunjuk pada kemasan saat mengonsumsi L-Glutamine. Jangan mengonsumsi tanpa petunjuk dokter dan pastikan selalu berada dalam pemantauan medis selama menjalani terapi.
Efek Samping L-Glutamine
Efek samping yang mungkin terjadi akibat penggunaan L-Glutamine di antaranya:
- Mual dan muntah
- Kembung dan gas
- Bengkak di anggota tubuh
- Nyeri otot atau sendi
- Sakit kepala dan kelelahan
Beberapa efek samping yang lebih jarang namun serius juga dapat terjadi, termasuk reaksi alergi berat.
Peringatan dan Perhatian saat Pakai L-Glutamine
Beberapa hal penting untuk diperhatikan sebelum mengonsumsi L-Glutamine antara lain:
- Alergi terhadap L-Glutamine atau eksipien dalam produk
- Kondisi kesehatan seperti penyakit liver atau ginjal
- Penggunaan pada anak di bawah 6 tahun harus sesuai anjuran dokter
Efek L-Glutamine untuk Ibu Hamil dan Menyusui
Kategori kehamilan untuk L-Glutamine adalah C menurut FDA USA, yang berarti risiko pengaruh terhadap janin tidak dapat dikecualikan. Penting untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan L-Glutamine selama kehamilan dan menyusui.
Interaksi L-Glutamine dengan Obat Lain
Interaksi obat dapat terjadi saat menggunakan L-Glutamine dengan obat lain, dan berpotensi menyebabkan efek samping serius. Beberapa obat yang dapat berinteraksi dengan L-Glutamine meliputi:
- Lactulose;
- Obat kemoterapi;
- Antikonvulsan.