Apa itu Glycolic Acid?
Asam glikolat dilibatkan dalam kategori alpha hydroxy acid (AHA) yang berasal dari sumber alami seperti tebu. Asam glikolat bertugas untuk melakukan eksfoliasi, membantu mengangkat lapisan sel-sel kulit mati untuk mengungkapkan kulit yang lebih segar dan sehat di bawahnya. Manfaat utamanya meliputi perbaikan tekstur kulit, pencegahan jerawat, serta peningkatan hidrasi dan warna kulit. Molekul asam glikolat yang kecil memudahkannya menembus kulit lebih dalam, sehingga lebih efektif daripada AHA lain.
Dosis Glycolic Acid
Dalam penggunaan glycolic acid, relevan untuk memperhatikan dosis yang tepat menurut usia dan kondisi kulit spesifik. Dewasa dapat menggunakan produk dengan konsentrasi asam glikolat dari 10% hingga 70%, tergantung pada kebutuhan dan rekomendasi. Saat ini, belum terdapat pedoman dosis yang standar untuk anak-anak. Ketersediaannya beragam mulai dari sabun, toner, krim, hingga serum, baik yang bisa dibeli langsung atau dengan resep dokter.
Aturan Pakai Glycolic Acid
Asam glikolat yang berbentuk topikal sebaiknya digunakan sesuai arahan dokter spesialis kulit atau instruksi yang tertera pada label produk. Terutama bagi pengguna baru, direkomendasikan untuk memulai aplikasi asam glikolat secara bertahap. Kecermatan diperlukan dalam pembersihan kulit sebelum aplikasi, dan penting untuk menghindari paparan panas atau sinar matahari langsung karena dapat meningkatkan sensitivitas kulit. Lapisan proteksi seperti sunscreen sangat disarankan.
Efek Samping Glycolic Acid
Beberapa efek samping yang mungkin dialami termasuk iritasi ringan, kemerahan, pembengkakan, gatal, perubahan warna kulit, dan sensasi terbakar. Produk ini juga dapat membuat kulit menjadi lebih sensitif terhadap sinar matahari, sehingga penggunaan tabir surya menjadi sangat penting.
Peringatan dan Perhatian saat Pakai Glycolic Acid
Sebelum penggunaan asam glikolat, perlu diwaspadai beberapa kondisi seperti:
- Adanya obat lain yang digunakan yang dapat berinteraksi dengan asam glikolat
- Kondisi kesehatan tertentu yang mungkin dipengaruhi oleh penggunaan AHA
- Riwayat alergi terhadap komponen AHA, termasuk asam glikolat Selalu beri tahu dokter tentang obat yang sedang dikonsumsi atau kondisi kesehatan untuk memastikan keamanan penggunaan.
Efek Glycolic Acid untuk Ibu Hamil dan Menyusui
Menurut klasifikasi FDA, asam glikolat masuk dalam risiko kehamilan kategori A, yang menunjukkan bahwa produk tersebut tidak berisiko jika digunakan dengan tepat. Namun demikian, senantiasa konsultasi dengan dokter Anda untuk penggunaan yang lebih aman bagi ibu hamil dan menyusui.
Interaksi Glycolic Acid dengan Obat Lain
Interaksi bisa terjadi antara glycolic acid dan berbagai jenis obat atau produk kesehatan lain, termasuk:
- Retinoid topikal seperti tretinoin dan adapalene Ialah penting untuk mencatat segala produk yang dikonsumsi dan memeriksakannya dengan dokter atau apoteker, untuk menghindari interaksi yang merugikan.