Cholestyramine

    Cholestyramine merupakan obat yang diresepkan untuk menurunkan tingkat kolesterol darah yang tinggi dan sering digunakan dalam pengobatan kondisi seperti pruritus dan diare yang diakibatkan oleh akumulasi empedu. Penggunaan obat ini harus sesuai dengan resep dari dokter.

    Golongan obat: Pengikat asam empedu Merek dagang: Sequest

    Apa Itu Cholestyramine?

    Cholestyramine adalah pengikat asam empedu yang efektif dalam menurunkan kolesterol dengan mengikat bile dalam usus, sehingga kolesterol lebih banyak diekskresikan bersama tinja. Hal ini mendorong hati untuk menggunakan lebih banyak kolesterol dari darah, yang pada gilirannya menurunkan kadar kolesterol darah dan mengurangi risiko komplikasi terkait kolesterol tinggi, seperti penyakit jantung koroner. Namun, perlu diperhatikan bahwa Cholestyramine tidak menyembuhkan hiperkolesterolemia tetapi membantu dalam mengelola kadar kolesterolnya. Penunjang seperti pola makan sehat dan olahraga teratur tetap sangat penting dilakukan selama pengobatan.

    Dosis Cholestyramine

    Dosis Cholestyramine akan ditentukan berdasarkan kondisi, usia pasien, serta respons terhadap pengobatan. Untuk dewasa, dosis awal umumnya 4 gram per hari, yang dapat ditingkatkan seminggu sekali hingga maksimal 36 gram per hari. Untuk anak-anak berusia 6 sampai 12 tahun, dosis berdasarkan berat badan yaitu 240 mg/kgBB per hari dengan dosis maksimal 8 gram yang dibagi dalam 2-3 konsumsi. Khusus untuk kondisi pruritus pada penyakit kuning, dosis untuk dewasa adalah 4-8 gram per hari dan dosis untuk anak-anak tetap sama.

    Aturan Pakai Cholestyramine

    Ikuti petunjuk dokter serta bacalah informasi pada kemasan sebelum mengonsumsi Cholestyramine. Obat ini sebaiknya tidak dikonsumsi dalam bentuk kering, tetapi dilarutkan dalam air, susu skim, atau jus. Bagi yang mengonsumsi obat lain, atur interval 4-6 jam setelah atau 1 jam sebelum Cholestyramine. Untuk menghindari sembelit, perbanyak konsumsi air putih dan terapkan gaya hidup sehat. Jika terlewat konsumsi, minum sesegera mungkin kecuali sudah dekat dengan dosis berikutnya.

    Efek Samping Cholestyramine

    Konsumsi Cholestyramine dapat menimbulkan beberapa efek samping seperti:

    • Sembelit
    • Diare
    • Rasa sakit atau tidak nyaman di perut
    • Mual
    • Kehilangan nafsu makan
    • Kembung dan sering buang gas
    • Nyeri atau iritasi pada lidah
    • Iritasi atau gatal di sekitar dubur Jika efek samping menjadi serius atau bertambah parah, seperti sembelit yang memburuk atau nyeri perut intens, segera hubungi dokter.

    Peringatan dan Perhatian saat Pakai Cholestyramine

    Beberapa poin penting untuk diketahui sebelum menggunakan Cholestyramine termasuk:

    • Informasikan riwayat alergi terhadap dokter
    • Jangan mengonsumsi jika memiliki sumbatan pada saluran empedu atau muara usus
    • Diskusikan masalah kesehatan seperti konstipasi yang parah, penyakit ginjal, hati, tiroid dengan dokter
    • Informasikan penggunaan semua obat-obatan lain untuk menghindari interaksi
    • Konsultasikan terlebih dahulu sebelum digunakan oleh ibu hamil atau menyusui

    Efek Cholestyramine untuk Ibu Hamil dan Menyusui

    Cholestyramine termasuk dalam Kategori C pada wanita hamil, artinya belum ada studi kontinyu yang membuktikan keamanannya sehingga harus digunakan dengan hati-hati ketika manfaat melebihi risiko. Cholestyramine dinyatakan aman selama menyusui, namun ada potensi gangguan penyerapan beberapa vitamin, sehingga diperlukan konsultasi dengan dokter sebelum penggunaan.

    Interaksi Cholestyramine dengan Obat Lain

    Cholestyramine dapat berinteraksi dengan beragam jenis obat, yang dapat memperlambat penyerapan dan efektifitas obat seperti:

    • Paracetamol
    • Vitamin yang larut lemak
    • Thiazide dan obat diuretik lainnya
    • Beberapa jenis antibiotik dan obat-obatan jantung Adalah penting untuk selalu memberi tahu dokter mengenai semua obat yang dinggunakan untuk mencegah interaksi yang tidak diinginkan.

    Mau konsultasi seputar obat dan kesehatan?

    Tanya Apoteker
    Catatan
    FAVO Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
    Kembali ke blog

    Produk Rekomendasi

    Tutup

    Ditinjau secara medis oleh apt. Diana Fatria, S. Farm

    Artikel terkait