Apa itu Cafcit?
Cafcit digunakan sebagai obat dalam pengobatan sementara untuk apnea, suatu kondisi masalah pernapasan yang biasa terjadi pada bayi yang lahir prematur, usia kehamilan 28 hingga kurang dari 33 minggu. Cafcit juga dapat digunakan untuk tujuan medis lain yang direkomendasikan oleh tenaga kesehatan.
Dosis Cafcit
Cafcit tidak ditujukan untuk digunakan oleh orang dewasa, namun secara khusus diresepkan bagi bayi prematur dengan dosis awal 20mg/kg yang diberikan secara injeksi atau oral dan dosis lanjutan sebesar 5mg/kg setiap hari. Pemberian dosis harus sesuai arahan dokter.
Aturan Pakai Cafcit
Penggunaan Cafcit harus mengikuti anjuran dokter dan dilakukan tidak lebih dari 12 hari. Dalam format cair, dapat diberikan sekali sehari dan harus menggunakan alat ukur presisi. Sedangkan untuk injeksi, harus dilakukan oleh personel medis terkualifikasi.
Efek Samping Cafcit
Berikut beberapa efek samping yang mungkin terjadi:
- Gejala alergi berupa ruam dan kesulitan bernapas
- Gangguan pencernaan
- Muntah
- Perubahan tingkah laku seperti kelelahan dan kejang
- Gejala neurologis seperti gerakan otot tak terkendali
- Masalah kardiovaskular seperti demam atau irama jantung tidak teratur
Peringatan dan Perhatian saat Pakai Cafcit
Berhati-hatilah saat menggunakan Cafcit jika bayi memiliki kondisi berikut:
- Sedang menjalani pengobatan lain
- Alergi terhadap komponen obat
- Memiliki riwayat masalah jantung, ginjal, hati, atau masalah pencernaan dan kejang
Efek Cafcit untuk Ibu Hamil dan Menyusui
Cafcit berada dalam kategori C menurut klasifikasi FDA, yang artinya risikonya belum dapat ditentukan sepenuhnya. Oleh karena itu, perlu adanya konsultasi dengan dokter untuk menilai manfaat dan risiko sebelum menggunakannya.
Interaksi Cafcit dengan Obat Lain
Cafcit dapat berinteraksi dengan beberapa jenis obat, seperti:
- Obat anti-jamur
- Obat anti-kejang
- Stimulan jantung
- Adenosine
- Antibiotik quinolone
- Cimetidine
- Lithium
- Pil KB