Apa itu Avodart?
Avodart adalah sebuah formulasi obat dalam bentuk kapsul yang mengandung dutasteride sebagai bahan aktif esensial. Obat ini digunakan terutama untuk meredakan gejala yang disebabkan oleh pembesaran prostat, suatu kondisi dikenal sebagai Benign Prostatic Hyperplasia (BPH). Dengan penggunaan Avodart, masalah seperti kesulitan buang air kecil, aliran urine yang tidak lancar, dan kebutuhan sering buang air kecil, termasuk di malam hari, dapat diminimalisir. Di beberapa situasi, Avodart dapat mengurangi kebutuhan akan tindakan operasi dengan mengecilkan prostat yang membengkak. Namun, terkait pengobatan kanker prostat, efektivitasnya belum terbukti dan bisa meningkatkan risiko kanker prostat. Avodart membutuhkan resep dokter dan hanya diperuntukkan bagi pria dewasa.
Dosis Avodart
Dosis standar Avodart untuk pria dewasa adalah 0.5 miligram (mg), yang dimakan sekali sehari. Wujud dosis yang tersedia yaitu kapsul dengan kandungan 0.5 mg.
Aturan Pakai Avodart
Berikut adalah beberapa panduan dalam menggunakan Avodart:
- Lanjutkan penggunaan sesuai rekomendasi dokter meskipun telah terasa perbaikan.
- Konsumsilah secara rutin agar memaksimalkan keuntungan penggunaan.
- Boleh dikonsumsi sebelum atau sesudah makan.
- Telan kapsul secara utuh tanpa mengunyah, membelah, atau merusaknya.
- Hindari penggunaan jika kapsul berubah warna atau bocor.
Efek Samping Avodart
Adapun beberapa efek samping Avodart yang mungkin terjadi adalah:
- Masalah ejakulasi yang abnormal
- Pengurangan drastis dalam libido
- Penurunan kemampuan seksual
- Impotensi dan disfungsi ereksi
Efek samping lain yang kurang serius namun memerlukan konsultasi dokter antara lain:
- Nyeri dada dan leher
- Kelelahan parah
- Perubahan ritme pernapasan dan denyut jantung
Sedangkan efek samping yang lebih umum di antaranya adalah:
- Radang kulit
- Kesulitan menelan dan pusing
Penting untuk mengonsultasikan efek samping yang mengkhawatirkan dengan dokter atau apoteker.
Peringatan dan Perhatian saat Pakai Avodart
Beberapa catatan penting sebelum menggunakan Avodart meliputi:
-
Pastikan tidak memiliki alergi terhadap dutasteride.
-
Obat ini eksklusif untuk laki-laki dan tidak untuk wanita atau anak-anak.
-
Informasikan dokter jika Anda memiliki gangguan hati.
-
Jangan berdonor darah sampai 6 bulan setelah berhenti minum Avodart.
Manfaat dari penggunaan Avodart umumnya baru terasa setelah dua sampai tiga bulan. Jika kondisi tidak membaik atau bertambah parah, segera hubungi dokter Anda.
Efek Avodart untuk Ibu Hamil dan Menyusui
Avodart tidak dimaksudkan untuk digunakan oleh wanita, terutama yang sedang hamil atau menyusui, karena terdapat risiko kerusakan pada janin atau bayi. Sebaiknya wanita hamil atau menyusui tidak menyentuh kapsul Avodart, dan segera mencuci tangan dengan air dan sabun apabila terjadi kontak. Avodart masuk dalam kategori X menurut klasifikasi risiko kehamilan FDA, yang berarti merupakan kontraindikasi.
Interaksi Avodart dengan Obat Lain
Interaksi obat dengan Avodart dapat mempengaruhi efektivitas pengobatan dan menimbulkan risiko efek samping. Beberapa obat yang berpotensi berinteraksi antara lain:
- Amiodarone
- Amprenavir
- Bexarotene
Interaksi lain yang kurang signifikan tetapi tetap memerlukan perhatian adalah dengan armodafinil dan modafinil. Pastikan untuk memberi tahu ahli kesehatan mengenai semua obat yang Anda gunakan agar dapat dihindari risiko interaksi yang berbahaya.