Apa Itu Attapulgite?
Attapulgite adalah zat aktif dalam obat yang bertugas untuk menyerap bakteri dan racun yang menjadi penyebab diare. Selanjutnya, zat ini akan membantu melenyapkan bakteri dan racun tersebut melalui feses. Obat ini juga berperan dalam mengentalkan tekstur tinja dan meminimalisir frekuensi buang air besar. Walaupun attapulgite efektif dalam mengurangi gejala diare, obat ini tidak berfungsi untuk menyembuhkan penyebab penyakit diare itu sendiri. Penggunaan attapulgite cocok baik untuk orang dewasa maupun anak-anak, namun tidak semua jenis diare dapat ditangani dengan obat ini, khususnya diare yang diakibatkan oleh infeksi tertentu.
Dosis Attapulgite
Dosis attapulgite yang dianjurkan tergantung pada umur pasien:
- Dewasa dan anak berusia lebih dari 12 tahun: Dua tablet segera setelah buang air besar, maksimal 12 tablet setiap hari.
- Anak-anak berusia antara 6 hingga 12 tahun: Satu tablet setelah buang air besar, tidak lebih dari 6 tablet setiap hari.
Aturan Pakai Attapulgite
Selalu patuhi petunjuk pemakaian pada label obat atau berdasarkan rekomendasi dokter. Attapulgite dapat diminum baik sebelum maupun sesudah makan, dengan cara menelan tablet bersamaan dengan segelas air putih. Saat mengalami diare, perluas pemasukan cairan untuk mencegah dehidrasi dan perhatikan pola makan dengan menghindari makanan bergizi tinggi serat atau minuman mengandung kafein. Gunakan attapulgite hanya untuk mengatasi diare jangka pendek dan konsultasikan dengan dokter jika diare tidak juga teratasi. Simpanlah attapulgite pada tempat yang sejuk dan terlindungi dari sinar matahari serta jauhkan dari jangkauan anak-anak.
Efek Samping Attapulgite
Mengonsumsi attapulgite dapat menimbulkan beberapa efek samping seperti:
- Sembelit
- Mual
- Kembung
- Sering buang angin
- Nyeri perut
Apabila efek samping tersebut terus berlanjut atau memburuk, segera temui dokter. Perlu juga segera mendapatkan pertolongan medis jika terjadi gejala reaksi alergi akibat obat tersebut.
Peringatan dan Perhatian saat Pakai Attapulgite
Beberapa hal yang perlu diwaspadai sebelum menggunakan attapulgite meliputi:
- Hindari penggunaan apabila memiliki alergi terhadap attapulgite.
- Diskusikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum pemberian pada lansia dan anak di bawah umur 12 tahun.
- Berkonsultasilah dengan dokter jika memiliki kondisi kesehatan seperti asma, pembesaran prostat, obstruksi usus, dan gangguan pada liver atau ginjal.
- Harap berhati-hati dan segera konsultasi dengan dokter apabila diare disertai dengan demam, kram perut parah, atau adanya darah pada tinja.
- Untuk menghindari interaksi obat, informasikan kepada dokter mengenai segala obat lain yang digunakan, termasuk suplemen dan produk herbal.
- Segera mencari pertolongan medis jika mengalami gejala alergi obat, efek samping serius, atau overdosis setelah penggunaan attapulgite.
Efek Attapulgite untuk Ibu Hamil dan Menyusui
Attapulgite memiliki kategori N, yang berarti belum dikategorikan untuk konsumsi pada masa kehamilan dan menyusui. Meskipun memiliki kemungkinan kecil untuk diserap ke dalam tubuh, belum terdapat bukti yang cukup mengenai keamanannya untuk wanita hamil. Oleh karena itu, penting untuk mengonsultasikan penggunaannya kepada dokter ketika hamil. Untuk ibu menyusui, attapulgite juga cenderung aman karena absorsi ke dalam ASI yang sangat kecil. Namun tetap, konsultasi dengan dokter adalah langkah bijak sebelum mengonsumsi obat ini saat menyusui.
Interaksi Attapulgite dengan Obat Lain
Attapulgite dapat mengalami interaksi dengan beberapa jenis obat, antara lain:
- Menurunkan efek dari obat dolutegravir yang digunakan untuk infeksi HIV
- Menurunkan efek obat trihexyphenidyl
- Meningkatkan risiko sembelit parah saat digunakan bersama obat analgesik opioid seperti morfin, codein, atau oxycodone Adalah penting untuk menyimpan daftar obat-obatan yang sedang digunakan dan menginformasikannya pada dokter untuk menghindari interaksi obat yang tidak diinginkan.
