Tips Merencanakan Bulan Madu ke Pantai

Bagi kebanyakan pasangan baru, pantai menjadi destinasi favorit menghabiskan waktu berbulan madu. Bayang-bayang birunya laut dan pasir putih membuat rencana bulan madu akhirnya dibuat secepat kilat.

Tips Merencanakan Bulan Madu ke Pantai

TERLEPAS dari kesenangan Anda dan pasangan menyambut rencana bulan madu ke pantai, ternyata dibutuhkan persiapan matang untuk semua itu. Jangan hanya karena rayuan iklan di berbagai media massa, bulan madu ke pantai tidak dipersiapkan dengan baik. Berikut tips bagaimana merencanakan bulan madu ke pantai.

  • 1. Mulai rencanakan dari sekarang

  • Mungkin Anda ingin memesan perjalanan bulan madu secepat mungkin, tapi jangan buru-buru. Harga paket honeymoon di area pantai, baik dari biaya hotel maupun tiket pesawat biasanya akan langsung melejit ketika mendekati tanggal yang dipesan.

    Pemesanan mulai dari jauh hari adalah kunci dari biaya yang rendah. Resort biasanya akan meningkatkan biaya menginap untuk bulan madu karena pemesanan semakin banyak dan mungkin sudah tidak memiliki cukup kamar bagi para pemesan. Oleh karena itu, semakin Anda memesan berdekatan dengan tanggal yang diinginkan, harganya akan jauh lebih mahal.

    Merencanakan bulan madu ke pantai sejak jauh hari juga akan memberikan keuntungan bagi Anda. Anda akan memiliki lebih banyak waktu untuk memilih resort yang sesuai dengan selera yang pada akhirnya bisa membuat Anda berdua lebih bahagia. Lagipula, siapa yang ingin tambah pusing memikirkan bulan madu bersamaan dengan sibuknya merencanakan pernikahan?

  • 2. Berapa lama bulan madu akan berlangsung?


  • Menabung untuk perjalanan sekali seumur hidup bukanlah hal yang mudah, walau hanya untuk liburan pantai termurah sekalipun. Namun, hal ini terkadang tidaklah seribet proses pengajuan cuti kerja.

    Pastikan sudah berkomunikasi dengan atasan mengenai rencana bulan madu Anda sedini mungkin, meskipun sebetulnya Anda belum memesan apapun untuk bulan madu. Setidaknya, atasan Anda memiliki waktu untuk mengatur ulang jadwal supaya Anda bisa cuti bulan madu. Liburan bulan madu biasanya berlangsung selama 5-7 hari.

    Baca juga: Jenis Paket Honeymoon yang Harus Anda Tahu

  • 3. Sesuaikan budget Anda


  • Pernikahan itu mahal. Begitu pula dengan bulan madu. Dan memulai sebuah kehidupan baru sebagai pasangan pengantin baru bukanlah hal yang menyenangkan jika Anda memiliki cukup banyak hutang.

    Itulah mengapa sangat penting bagi Anda untuk berdiskusi dengan pasangan mengenai prioritas dan menganggarkan bujet yang realistis untuk perjalanan bulan madu. Biaya perjalanan bulan madu akan sangat tergantung pada tempat destinasi, tiket pesawat, hotel, dan lainnya. Poin-poin ini harus dipikirkan sejak jauh hari supaya terencana dengan baik.

  • 4. Pertimbangkan hari besar, cuaca, dan musim liburan


  • Tentukan kapan Anda akan pergi bulan madu. Apakah sesaat setelah acara pesta pernikahan berakhir atau menunggu beberapa bulan setelahnya ketika Anda dan pasangan sudah terbebas dari lelahnya acara penikahan.

    Sebelum memilih tanggal keberangkatan, pastikan untuk memperhatikan beberapa hal seperti cuaca. Sebaiknya, rencanakan bulan madu saat cuaca cerah dan tidak sedang musim hujan (kecuali jika Anda ingin selalu berduaan di dalam kamar dengan pasangan) sehingga Anda memiliki banyak kesempatan untuk jalan-jalan di pantai atau menyelam di lautan biru.

    Selain itu, karena pasangan pengantin baru umumnya belum memiliki anak, maka sebaiknya pergi bulan madu saat hari sekolah saja dan bukan pada saat musim liburan. Hal tersebut akan menghemat biaya bulan madu. 

    Tak hanya itu, tempat wisata juga akan relatif sepi sehingga Anda dan pasangan bisa lebih nyaman dalam berwisata. Hindari juga bulan madu saat liburan hari besar karena harga penginapan dan perjalanan akan relatif lebih mahal.

    Baca juga: 8 Hal yang Harus Anda Ketahui Sebelum Berbulan Madu

  • 5. Perhatikan peristiwa yang terjadi saat ini


  • Hal lain yang perlu Anda perhatikan ketika merencanakan bulan madu ke pantai adalah mencari tahu dengan detail tempat yang akan Anda kunjungi.

    Semua tempat memiliki catatan kriminalitas yang beragam sehingga sebaiknya Anda tahu apa saja tindakan kriminalitas yang terjadi di daerah tersebut supaya Anda dapat melakukan tindakan preventif juga dapat melindungi diri Anda dan pasangan dari berbagai kejahatan.

  • 6. Aktif vs santai


  • Apakah Anda mencintai liburan dengan hari-hari penuh kegiatan seperti melakukan scuba diving atau mendaki? Atau Anda lebih memilih bersantai di pinggir pantai dengan satu gelas minuman di tangan dan majalah di tangan lainnya?

    Diskusikan prioritas perjalanan Anda dengan pasangan. Ketika sudah memilih tipe liburan yang diinginkan, Anda dapat merencanakan apa saja aktivitas yang akan dinikmati nantinya. Misalnya, dengan paket honeymoon Bali, Anda dapat merencanakan pergi mengunjungi berbagai situs budaya bali yang masih kental dengan adat dan tradisinya.

    Baca juga: Jangan Ini Ketika Merencanakan Bulan Madu!

  • 7. Pilihan paket all-in


  • Bulan madu adalah waktu untuk Anda bersantai ria, istirahat sejenak dari ativitas harian, dan merayakan komitmen dan cinta Anda dengan pasangan. Honeymoon bukan waktu bagi Anda untuk stres mengkhawatirkan budget dan berapa banyak tagihan yang akan Anda terima di akhir liburan.

    Itulah mengapa paket honeymoon all-inclusive atau all-in adalah pilihan terbaik. Anda tidak perlu lagi memikirkan biaya di akhir karena keperluan seperti hotel, pesawat, dan fasilitas lain sudah masuk dalam satu paket bulan madu.

    Pastikan untuk memilih apa saja pelayanan yang ingin Anda dapatkan sesuai dengan selera Anda dan pasangan. Salah satu pilihan all-inclusive bulan madu ada di paket honeymoon Lombok Indonesia yang memberikan Anda kemudahan untuk perjalanan bulan madu.

    Kembali ke blog

    Tulis komentar

    Ingat, komentar perlu disetujui sebelum dipublikasikan.

    Produk Rekomendasi

    Tutup

    Artikel terkait