Ladies, Rawat Rambut Berwarna dengan 10 Tips Ini

Setiap orang memiliki cara tersendiri untuk mengekspresikan dirinya. Selain memakai pakaian yang sesuai dengan kepribadian, mewarnai rambut juga dapat menjadi cara seru bagi seseorang untuk berekspresi.

Ladies, Rawat Rambut Berwarna dengan 10 Tips Ini

BANYAKNYA pilihan warna rambut yang tersedia saat ini membuat tren mewarnai rambut jadi hal yang seru untuk dilakukan. Banyak wanita maupun pria yang merasa mendapatkan semangat baru dengan mengubah warna rambut mereka.

Terlebih banyaknya publik figur yang memiliki warna rambut mulai dari hijau, merah, ungu, sampai abu-abu, membuat memiliki rambut berwarna bukan lagi jadi hal yang aneh.

Sayang, dibalik indahnya warna-warni rambut tersebut, mewarnai rambut kadang berujung menjadi berbagai masalah seperti rambut patah dan bercabang. Tidak dapat dipungkiri, unsur kimia yang terkandung dalam pewarna rambut merupakan penyebab kerusakan rambut yang terjadi.

Namun jangan sedih, ada 10 tips untuk perawatan rambut berwarna yang dapat Anda ikuti agar rambut kuat dan sehat Anda terjaga.

1. Persiapkan rambut Anda

Jika Anda menginginkan rambut tetap sehat dan indah setelah diwarnai, maka mempersiapkan rambut untuk proses pewarnaan adalah hal yang terpenting. Hal ini  termasuk memastikan rambut tetap ternutrisi dan terjaga kelembabanya.

Perawatan selanjutnya, Anda bisa mengaplikasikan hair mask dan juga perawatan rambut rambut lainnya 2 bulan setelah proses pewarnaan. Agar rambut tidak rusak, hindari rambut dari alat pemanas seperti catok dan pengering rambut.

Tips lainnya, jika Anda harus melakukan proses bleach maka aplikasikan coconut oil semalam sebelumnya.

2. Pastikan proses yang Anda lakukan benar

Ketika Anda mewarnai rambut, penting untuk memastikan proses perwarnaan sudah benar untuk menghindari kerusakan rambut. Misalnya jika rambut pirang mendapatkan tingkat pemanasan di angka 40, maka hal ini dapat membakar rambut Anda. Untuk mendapatkan perawatan yang benar, tingkat panas yang tepat adalah 20 atau 30.

Dapatkan Mane N Tail Color Protect Shampoo - 355ml dengan harga Rp 130.000,- Beli di sini

3. Ikuti instruksi

Menemukan stylist yang benar-benar tahu bagaimana menangani pewarnaan rambut adalah hal yang penting, agar rambut tidak rusak dan terjamin.

Tapi, jika memilih untuk melakukannya di rumah, maka pastikan Anda mengikuti setiap instruksi yang tertera di kemasan produk pewarna rambut agar tidak menimbulkan kerusakan pada rambut.

4. Tunggu sejenak sebelum keramas

Setelah mewarnai rambut, tunggulah sekitar 2 hari sebelum Anda melakukan keramas. Hal ini mencegah warna yang belum kering benar pudar karena sampo, sekaligus memberikan waktu untuk rambut membuat lapisan minyak alami untuk melindungi rambut sebelum keramas.

Baca juga: Ini Dia Cara Merawat Rambut Rusak Karena Diwarnai

5. Hilangkan kerusakan yang timbul

Terkadang kerusakan rambut diakibatkan oleh mewarnai rambut tidak dapat dielaka, oleh karena itu lebih baik Anda memotong rambut setelah melalui proses pewarnaan. Dengan memotong ujung-ujung rambut yang bermasalah, Anda mencegah masalah tersebut menyebar lebih luas.

6. Pilih produk yang tepat

Jangan pernah kompromi soal kualitas produk pewarna rambut yang akan Anda gunakan. Dengan menggunakan produk yang tepat maka Anda akan memperkecil kemungkinan kerusakan rambut yang dapat timbul setelah proses pewarnaan.

Sementara itu, untuk menjaga rambut yang diwarnai bertahan lebih lama, penting bagi Anda memilih produk perawatan seperti sampo dan kondisioner khusus. Produk tersebut penting untuk rambut diwarnai karena memiliki formula yang dapat melindungi rambut  mulai dari batang hingga ujung rambut serta menjaga warna rambut tidak cepat luntur.

Jika tidak menemukan sampo khusus rambut diwarnai, Anda bisa memilih sampo yang bebas sulfat dalam kandungannya. Dengan memilih produk pewarna dan perawatan rambut yang tepat, dijamin rambut kuat dan sehat akan jadi milik Anda. 

Dapatkan Rausch Avocado Colour Protecting Shampoo 200ml dengan harga Rp 375.000,- Beli di sini

7. Kurangi frekuensi keramas

Warna rambut dapat luntur seiring waktu berjalan dan setiap kali Anda keramas. Karena hal itu, mengurangi frekuensi keramas dapat menjadi salah satu cara terbaik menjaga warna rambut tetap dalam kondisi prima.

Jika Anda biasanya mencuci rambut 3-4 kali dalam seminggu, cobalah untuk menguranginya menjadi hanya 1-2 kali dalam seminggu. Tidak hanya membantu warna rambut menjadi lebih tahan lama tetapi cara ini juga dapat menjaga minyak alami yang dapat menutrisi rambut.

8. Gunakan air dingin ketika keramas

Mencuci rambut menggunakan air hangat akan membuat kutikel pada lapisan luar rambut Anda menjadi terbuka, kering dan sulit diatur. Selain itu, air panas juga membuat rambut rentan pada kerusakan.

Untuk itu, selalu gunakan air dingin ketika keramas karena air dingin melindungi kutikel rambut, menjaga warna rambut tetap nyata dan menjadi lebih mudah diatur.

Baca juga: Cara Mencuci Rambut dengan Baik dan Benar

9. Gunakan dry shampoo

Walaupun harus mengurangi frekuensi keramas, Anda tidak perlu khawatir rambut akan menjadi lepek atau bau. Untuk mengatasinya, Anda bisa menggunakan dry shampoo yang dapat mengurangi lepek pada rambut dan membuatnya lebih bervolume.

10. Pilih kondisioner yang tidak perlu dibilas

Leave-in conditioner atau kondisioner yang tidak perlu dibilas mengandung silikon yang dapat melindungi sepanjang batang rambut. Leave-in conditioner dapat mengurangi efek buruk sinar matahari pada rambut Anda dan melindunginya dari panas alat penata rambut serta dapat membuat rambut menjadi lebih mudah diatur, dan juga indah dalam waktu yang lebih lama.
Kembali ke blog

Tulis komentar

Ingat, komentar perlu disetujui sebelum dipublikasikan.

Produk Rekomendasi

Tutup

Artikel terkait