"Kenapa seks sakit bagi wanita" seringkali menjadi pertanyaan dari kebanyakan perempuan. Ya, kadang seks memang bisa jadi sesuatu yang tak menyenangkan bagi perempuan. Namun, hal ini bukan tanpa sebab. Lalu, apa dong sebabnya?Â
SEKS bisa menciptakan orgasme yang membahagiakan. Di sisi lain, seks bisa membuat tidak nyaman bila tak dilakukan dengan benar, khususnya bagi perempuan. Menurut riset terkini, 30% wanita mengalami sakit di bagian vagina ketika berhubungan seksual.
Rupanya, hal ini tak semata-mata karena penetrasi. Ada masalah lain yang lebih serius pada vagina hingga menjadi penyebab hubungan seks sakit. Akar masalahnya sangat bermacam-macam, tapi bukan berarti tidak bisa diobati. Dilansir dari health24.com, inilah kenapa seks sakit bagi wanita.
Vagina Terlalu Kering
Kurangnya pelumas pada Miss V saat melakukan penetrasi bisa menyebabkan rasa sakit. Pasalnya, tanpa pelumas yang cukup saat penetrasi, gesekan antara penis dan vagina akan lebih terasa kasar.
Mengapa vagina bisa sampai kekurangan pelumas? Konsumsi obat tertentu, seperti obat antidepresan, obat flu, dan obat alergi membuat pelumas alami vagina sulit timbul.
Selain itu, faktor hormon yang dipengaruhi kondisi fisik dan psikis juga bisa membuat Miss V kering. Hindari pula berendam di air hangat sebelum melakukan seks. Aktivitas ini bisa membuat lapisan vagina jadi lebih kering.
Jangan khawatir, ini bisa diatasi dengan memakai lubricant sintetis yang tepat. Dengan memakai lubricant sintetis yang tepat, Anda tetap dapat bercinta dengan nyaman meski Miss V Anda tidak menghasilkan lubrikasi alami yang cukup.
Namun alangkah lebih baik jika Anda tetap berusaha menjaga kondisi fisik dan psikis Anda.
Baca juga:Â Kiat Paling Tepat Memilih Lubricant untuk Bercinta!
Infeksi Jamur
Penyebab hubungan seks sakit berikutnya adalah infeksi jamur pada vagina. Infeksi ini menimbulkan rasa gatal hingga kesan seperti terbakar pada vagina. Infeksi jamur pada vagina bisa timbul karena konsumsi obat antibiotik tertentu.
Tak hanya itu, seks oral rupanya meningkatkan infeksi jamur juga loh! Segera konsultasikan ke dokter bila infeksi jamur vagina yang Anda alami mengganggu kenyamanan saat bercinta.
Baca juga:Â 8 Hal yang Harus Diketahui Tentang Yeast Infection pada Vagina
Kurangnya Pemanasan
Kenapa seks sakit bagi wanita? Bisa jadi karena kurangnya foreplay atau 'pemanasan' sebelum bercinta. Wanita membutuhkan setidaknya 20 menit foreplay sebelum akhirnya benar-benar siap untuk intercourse.
Jika Anda belum cukup 'panas', uterus atau rahim tidak akan cukup tertarik ke arah abdomen. Otot vagina pun tidak akan cukup rileks untuk membiarkan Mr. P masuk.
Efeknya, Anda akan merasa mr. p Si Dia terlalu besar untuk Miss V Anda. Padahal, belum tentu juga. Bisa saja ini terjadi karena Miss V Anda yang belum menyediakan cukup ruang bagi mr. p.
Baca juga:Â Buat Foreplay Makin Panas dengan Sentuhan di 7 Area Ini
Luka Sehabis Melahirkan
Setelah melahirkan, level estrogen akan berubah. Kondisi vagina pun bisa berubah drastis menjadi sangat kering dan rentan sobek. Belum lagi, ada luka episiotomi (sayatan pada area vagina untuk memudahkan jalan lahir) yang semakin memperburuk penetrasi.
Ada baiknya Anda menunggu hingga 3 bulan setelah melahirkan sebelum berhubungan seks kembali. Namun, jika Anda tidak sabar menunggu selama 3 bula, coba konsultasikan dengan dokter Anda.
Vaginismus
Hal lainnya yang bisa menyebabkan seks terasa sangat sakit bagi wanita adalah kondisi vaginismus. Vaginismus adalah kondisi di mana perempuan khawatir dengan penetrasi hingga otot-otot pada vagina sulit rileks dan tidak mampu memberi ruang bagi Mr. P untuk masuk.
Vaginismus adalah eklainan Miss V yang harus segera Anda bicarakan pada dokter. Dokter mungkin akan menyarankan terapi seks, psikoterapi, hingga pelvic-floor physiotherapy untuk membiasakan otot bekerja.
Baca juga:Â 4 Tipe Vaginismus dan Tandanya
Itulah beberapa hal yang bisa menjadi penyebab hubungan seks sakit bagi wanita. Kenali dan hindari ya, ladies