Pernahkah Anda kembali teringat pada sesuatu hal atau seseorang ketika Anda mencium aroma tertentu entah itu di rumah, di jalan, di kampus atau dimana saja? Jika iya, maka Anda memiliki memori otak yang sangat baik. Aroma dari parfum original tertentu ternyata mampu membangkitkan memori yang memiliki arti dalam kehidupan Anda.
SEBAGIAN besar orang dalam satu komunitas biasanya memiliki keterkaitan tersendiri pada beberapa jenis aroma tertentu, aroma juga ternyata mampu memunculkan respon tertentu pula. Dalam bukunya “The Scent of Desire”, Herz mengemukakan bagaimana dampak dari adanya aroma secara universal yang tidak bisa dianggap remeh bahkan dalam kehidupan sehari-hari.
“Aroma memiliki efek positif bagi suasana hati, penghilang stress, sebagai penyenyak tidur, peningkat kepercayaan diri dan mempengaruhi penampilan fisik serta kognitif,” kata Theresa Molnar, Executive Director of The Sense of Smell Institute, sebuah yayasan pusat penelitian dan pendidikan industri rumah parfum dan wewangian. Karena aroma mampu mempengaruhi Anda secara pribadi, maka sangat mungkin aroma juga mampu meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan Anda.
Kekuatan Aroma
Aroma tidak memiliki pengaruh yang signifikan sampai itu berkaitan dengan sesuatu yang memiliki arti, kata Herz. Pada pertemuan awal Anda dengan sebuah aroma, secara tidak sadar Anda sedang membangun koneksi antara aroma dan emosi. Kapasitas bagi aroma dan emosi keduanya berakar pada bagian yang sama di jaringan saraf otak, sistem limbik.
Indera penciuman juga berhubungan langsung dengan hippocampus, bagian di otak yang berfungsi untuk menyimpan memori baru. “Tidak ada indera lain yang memiliki akses sedalam ini selain indera penciuman,” Kata Herz.
Praktisnya, Anda lebih baik menggunakan indera penciuman untuk menambah kekuatan memori ketika Anda melakukan tes atau ujian. Menurut penelitian yang dilakukan Herz juga menunjukkan bahwa kemampuan mengingat akan meningkat jika Anda menghirup aroma tertentu ketika Anda belajar – so, lupakan benda aneh saat Anda belajar, sebagai gantinya ada baiknya Anda membawa parfum original dengan aroma sesuai selera Anda saat akan menghadapi ujian penting.
Anda juga bisa menggunakan aroma untuk membangkitkan rasa cinta Anda dengan pasangan saat hubungan jarak jauh. Herz menyarankan untuk menggunakan aroma tertentu yang biasa digunakan oleh si dia – aroma t-shirt atau cologne. “Aroma dapat menguatkan memori lebih baik dibandingkan dengan hanya melihat saja.” katanya. “Anda akan langsung mendapatkan feeling pada orang tersebut dari aromanya saja.”
Baca juga: Alasan Memakai Parfum Wanita Adalah Untuk Memikat Pria, Benarkah?
Koneksi Pikiran dan Tubuh
Mengingat adanya hubungan yang kuat antara aroma dan emosi, maka tidak mengherankan jika aroma juga bisa berdampak buruk pada beberapa hal lainnya. Anosmia –ketidaksanggupan mencium aroma– seringkali memicu munculnya depresi. Begitu pula dengan orang yang sering mengidap depresi biasanya juga memiliki tingkat kesensitifan pada aroma yang rendah.
Penurunan fungsi kemampuan indera penciuman bisa menjadi salah satu sinyal adanya gangguan saraf seperti penyakit Parkinson, Alzheimer, dan Huntington. Sebaliknya juga mungkin benar, “Secara teori, kemampuan indera penciuman yang baik dapat menunjukkan adanya saraf yang sehat, namun fakta ini belum dibuktikan secara ilmiah,” kata Christian Kohler, Direktur Klinik Neuropsychiatry Universitas Pennsylvania. Namun, Anda juga tidak akan rugi jika Anda melatih indera penciuman Anda setiap hari secara rutin.
Sebagai penghubung yang baik antara koneksi pikiran dan tubuh, aroma juga dapat dikembangkan menjadi penghilang rasa sakit. Beberapa aroma yang menyenangkan dapat digunakan sebagai peningkat mood namun penelitian terbaru menunjukkan bahwa aroma manis memiliki pengaruh terbaik. “Aroma manis dapat mengurangi rasa sakit dengan mengaktifkan sistem opioid di dalam otak, dan aroma datang untuk mengaktifkan sistem yang sama,” kata psikolog Australia, John Prescott.
Anda juga bisa menggunakan indera penciuman sebagai media relaksasi instan, kata Pamela Dalton, Sensory Psychologist di Monell Chemical Senses center, Philadelphia. Pilihlah aroma yang Anda sukai dan gabungkan dengan teknik relaksasi atau meditasi tertentu. Setelah beberapa sesi, aroma itu akan membuat Anda menjadi lebih santai, meskipun Anda tidak memiliki waktu untuk meditasi.
Aroma Parfum yang Menjadi Ciri Khas
Pemilihan aroma parfum original yang baik dan beraroma cerdas akan membuat Anda lebih sukses saat menghadapi ujian, mengurangi rasa sakit lebih cepat dan juga membuat Anda lebih berkesan di hadapan orang lain. Pilihlah parfum wanita terbaik secara hati-hati, sabarlah jika Anda ingin mendapatkan yang terbaik.
Aroma kayu atau mossy pada parfum wanita akan memberikan kesan bersahabat dengan orang lain, contohnya saja aroma minyak wangi pria musky yang memberi kesan elegan namun tidak berkonotasi pada keseksian. Jika Anda ingin lebih diingat, pilihlah parfum wanita di rumah parfum yang memiliki aroma khusus dan tidak banyak dimiliki oleh orang lain. Dan jangan menyiram diri Anda dengan cologne.
Hanya karena Anda terbiasa dengan aroma parfum wanita yang Anda kenakan dalam waktu 15 menit saja maka itu bukan berarti orang lain juga akan menyesuaikan aroma parfum yang Anda kenakan. Jadi secukupnya saja jika Anda menggunakan parfum, ya.
Baca juga: Ini Tandanya Anda Terlalu Banyak Memakai Parfum Pria
Sentuhan Aroma Dasar
Setiap aroma memiliki efek yang berbeda pada setiap orang, namun beberapa aroma minyak wangi berikut ini patut Anda coba.
Peppermint untuk menyegarkan. “Aroma peppermint dapat meningkatkan aktivitas otak Anda saat Anda bangun pagi,” kata Bryan Raudenbush, psikolog di Wheeling Jesuit University, Virgnia Barat. Penelitiannya menunjukkan bahwa aroma peppermint mampu meningkatkan latihan olahraga seperti lari dan push up. Cobalah untuk mengoleskan sedikit aroma peppermint pada gelang yang Anda gunakan saat olahraga.
Melati membuat tidur lebih nyenyak. “Beberapa penelitian menunjukkan bahwa menggunakan aroma melati di tempat tidur Anda akan membuat tidur malam Anda akan semakin berkualitas,” kata Raudenbush. Beberapa hasil laboratorium juga menunjukkan bahwa aroma ini mampu meningkatkan gelombang otak yang berkaitan dengan tidur yang baik. gunakan beberapa tetes minyak melati di sebelah tempat tidur atau teteskan beberapa di bantal Anda.
Lavender aroma relaksasi. Paparan aroma lavender dapat menurunkan denyut jantung. Gunakan aroma ini saat Anda tidur, saran Avery Gilbert, Sensory Psychologist di Montclair New Jersey. Atau ambil beberapa tetes untuk mengisi ulang ketika Anda istirahat saat bekerja. Para peneliti Jepang menemukan bahwa hal tersebut mampu mencegah hilangnya konsentrasi saat siang hari.
Vanilla mampu menurunkan berat badan. Herz menemukan bahwa aroma vanilla adalah pengganti terbaik dari makanan manis yang biasa Anda makan saat kerja – tentu saja tanpa adanya kalori. “Ini bukan aroma yang baik digunakan ketika perut Anda dalam keadaan kosong, ini karena aroma vanilla bisa membuat Anda merasa lapar” kata Herz. Namun jika Anda mengonsumsi makan siang yang sehat, itu bisa membuat Anda terhindar dari rasa ingin ngemil yang manis-manis.