Makan Cokelat Bikin Gemuk, Mitos atau Fakta?

Cokelat bikin gemuk? Hmmm nampaknya anggapan tersebut harus dibuang jauh-jauh. Sudah banyak penelitian yang membuktikan bahwa makan cokelat bikin gemuk hanya mitos belaka. Bahkan tidak sedikit penelitian yang memberi bukti bahwa makan cokelat secara teratur bisa bikin tubuh cepat kurus.

Makan Cokelat Bikin Gemuk, Mitos atau Fakta?

PARA peneliti telah mengungkapkan bahwa mengonsumsi cokelat dalam jumlah yang wajar dapat memberikan banyak manfaat bagi tubuh kita. Pada umumnya cokelat dikenal mampu membuat mood menjadi lebih baik serta dapat mengontrol jumlah endorfin pada tubuh. Pun coklat juga dapat mencegah dari kemungkinan terkena serangan jantung, lho!

Tapi perlu diketahui bahwa manfaat cokelat tidak sebatas itu saja. Masih banyak manfaat lain dari cokelat yang belum kita ketahui. Untuk itulah kami rangkum beberapa manfaat lain dari cokelat, diantaranya sebagai berikut:

 

Cokelat Mampu Memperpanjang Umur Seseorang

Sebuah penelitian yang dilakukan Harvard University kepada 8000 pria berusia 65 tahun menghasilkan sebuah temuan yang cukup mengejutkan. Bagi mereka yang mengonsumsi cokelat secara teratur selama setidaknya tiga bulan, mereka merasa kondisi tubuhnya menjadi jauh lebih baik daripada sebelumnya. Para peneliti menyimpulkan hal tersebut terjadi akibat kandungan antioksidan yang terdapat pada cokelat berupa polifenol yang mampu mencegah tubuh dari bahaya kolesterol.

 

Cokelat Mampu Mambuat Tubuh Menjadi Lebih Rileks

Cokelat memiliki kandungan valeric acid yang memberi efek relaksasi. Kandungan gula dalam cokelat mampu mengurangi tingkat stress berkat rasa manis yang terkandung di dalamnya yang mampu mempengaruhi sistem kerja otak. Kandungan NO (Nitrogen Monoksida) yang masuk dalam tubuh bisa membantu pembuluh nadi menjadi lebih rileks. Akibatnya tekanan darah akan menjadi lebih rendah. Kandungan flavonol yang terkandung dalam cokelat hitam dapat merangsang tubuh memproduksi nitrogen monoksida lebih banyak.

 

Cokelat Dapat Meningkatkan Kinerja Otak

David Kennedy, seorang profesor dari Northumbria University di UK mengkaji manfaat cokelat terhadap otak. Dia memberikan 500 mg flavonol dalam minuman cokelat panas kepada sejumlah peserta. Para peserta tersebut kemudian diminta menyelesaikan soal matematika yang rumit dan mereka berhasil! Hal ini karena flavonol mampu meningkatkan stimulasi dalam otak. Tidak hanya bagi remaja, cokelat juga bermanfaat bagi orang berusia lanjut. Penelitian menunjukkan jika manula lebih sering mengonsumsi ekstrak kakao yang kaya akan flavonol, mereka mengalami peningkatan pada kemampuan kognitifnya, sehingga dapat memperbaiki ingatan di usia lanjut.

 

Cokelat Dapat Meningkatkan Kesehatan Mata

Mengonsumsi cokelat secara teratur mampu meningkatkan kesehatan pada mata. Hal ini disebabkan aliran darah yang menuju ke retina meningkat dan membantu memperbaiki penglihatan dan kekuatan mata. Manfaat ini dibuktikan dalam sebuah penelitian yang dilakukan sekelompok peneliti dari University of Reading. Mereka menguji apakah flavonol pada cokelat hitam dapat memperbaiki penglihatan. Dan kelompok peserta yang diberikan cokelat hitam mampu menunjukkan hasil tes kemampuan melihat yang lebih unggul daripada kelompok peserta yang diberikan coklat putih.

 

Cokelat Sangat Bermanfaat Bagi Kesehatan Kardiovaskular

Penelitian membuktikan bahwa cokelat bermanfaat bagi kesehatan jantung. Cokelat sangat kaya kandungan flavonoid seperti catechin, epicatechin, dan procyanidin, yang memiliki sifat antioksidan dan melindungi sel-sel dari kerusakan sekaligus memperkuat jantung. Kandungan flavonoid tersebut juga membantu meningkatkan fungsi endotel dan merangsang kolesterol HDL bermanfaat. Cokelat membantu mengurangi resiko penyebab stroke atau gagal jantung dengan cara mencegah pembentukan gumpalan darah yang fatal. Semua manfaat cokelat bagi kesehatan jantung ini membantu dalam mencegah penyebab utama penyakit kardiovaskular yang lebih serius.

 

Cokelat Dapat Menjaga Kesehatan Kulit

Cokelat memiliki kandungan yang sangat bermanfaat bagi kulit karena terdapat sejumlah senyawa flavonoid yang dapat menangkal radikal bebas yang membahayakan kesehatan kulit. Flavonoid pada cokelat juga bisa melindungi kulit dari sinar UV dan menjaga kelembaban kulit serta membuatnya tetap bersinar. Selain itu kandungan flavonoid membantu mempertahankan elastisitas kulit dan meremajakan sel-sel kulit.

 

Cokelat Sangat Bermanfaat Bagi Ibu Hamil

Tekanan darah wanita hamil rentan sekali naik turun sehingga berpotensi mengalami komplikasi kehamilan. Salah satu komplikasinya adalah preeklampsia yang menyebabkan tekanan darah meningkat drastis. Salah satu kandungan pada cokelat hitam, teobromin dapat menstimulasi jantung dan melebarkan pembuluh nadi. Jika wanita hamil terus menerus mengonsumsi cokelat hitam, mereka dapat menurunkan resiko komplikasi hingga 40 persen. Selain menurunkan resiko komplikasi, cokelat dapat membuat mood ibu hamil menjadi lebih stabil serta mampu menghilangkan stress.

 

Cokelat Dapat Mengatasi Sindrom Kelelahan Kronis

Cokelat telah terbukti dapat memberi efek menenangkan pada orang yang mengalami kelelahan kronis. Efek sejumlah kandungan yang terdapat dalam cokelat akan bekerja melepaskan neurotransmiter seperti serotonin, phenylethylamine, dan anandamide pada otak yang melindungi tubuh dari stress oksidatif pada sel-sel saraf, sehingga membantu dalam memerangi sindrom kelelahan kronis.

Baca Juga: Manfaat Makan Cokelat Untuk Kesehatan 

 

See? Tunggu apa lagi? Jangan ragu menghadiahkan cokelat pada diri Anda dan orang-orang terkasih khusus di Valentine ini. Cokelat berkualitas tapi terjangkau cuma ada di AsmaraKu.com!

 

Kembali ke blog

1 komentar

Ternyata coklat bikin gemuk itu mitos dikira aku faktaa,tpi aku gak nyangka coklat bnyak manfaatnya.trimkasih

Riska agustina

Tulis komentar

Ingat, komentar perlu disetujui sebelum dipublikasikan.

Produk Rekomendasi

Tutup

Artikel terkait