Memasuki babak baru di kehidupan karena adanya Si Kecil di dalam perut Anda, ada beberapa hal baru yang harus Anda perhatikan.
ANDA yang baru pertama kali mengalami kehamilan mungkin akan merasakan perasaan yang campur aduk saat mengalami perubahan lekuk badan.
Mulai dari kebahagiaan, hingga kebingungan mengenai apa yang harus dilakukan untuk menjaga Si Buah Hati sekaligus tetap membuat Anda nyaman dengan penampilan baru.
Semakin besar usia kehamilan akan semakin besar pula perut dan bagian tubuh lainnya terutama payudara. Pembesaran perut dan payudara tersebut akan membuat beban di punggung Anda lebih berat dan terasa kurang nyaman.
Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk memilih pakaian ibu hamil dan menyusui yang pas dan fleksibel mengikuti pertumbuhan badan.
Memilih pakaian dalam yang tepat saat hamil juga dapat membantu mencegah peregangan jaringan payudara halus yang beresiko menjadi kendur atau stretch mark.
Bagaimana cara menentukan pakaian ibu hamil dan menyusui yang boleh dan tidak boleh digunakan saat masa kehamilan?
1. Pastikan ukuran pakaian dalam tepat
Cara terbaik untuk membuat kehamilan Anda tidak terganggu dengan pembesaran payudara adalah menggunakan bra yang sesuai dengan ukuran. Setiap bulan mungkin Anda perlu bra baru dengan ukuran yang tepat.
Jika Anda pergi ke toko terdekat biasanya penjual akan dengan senang hati membantu mengukur lingkar dada Anda dan merekomendasikan ukuran yang sesuai.
Jika Anda berencana membeli melalui toko online, Anda harus mengukur sendiri dada Anda dan pastikan ukurannya tepat. Lalu sesuaikan dengan informasi bra di toko online ketika ingin membeli.
2. Hindari underwires
Selain tidak hanya membuat Anda nyaman selama kehamilan, bra underwire (bra dengan kawat) juga dapat membatasi pertumbuhan jaringan payudara karena desain bra underwire yang terbatas dan adanya kawat di bawahnya.
Percayalah, bra jenis ini bukan bra ibu hamil. Jika tetap menggunakannya ketika masa kehamilan,  Anda akan sesak napas.
3. Gunakan bra dengan strap lebar
Saat hamil jangan gunakan bra dengan strap kecil seperti biasanya. Ini bukan perkara fashion, namun masalah kenyamanan dan kesehatan.
Saat payudara Anda mulai membesar, strap bra kecil tidak mampu menopang payudara dengan sempurna sehingga hanya akan membuat Anda tidak nyaman terutama di area strap tersebut bertumpu.
Menggunakan bra dengan strap lebar akan membuat bahu Anda nyaman dan menopang payudara Anda jauh lebih baik.
4. Jangan mengaitkan bra terlalu ketat
Berapapun ukuran Anda, Anda harus selalu memastikan bahwa tali pengikatnya nyaman. Jika Anda memakai bra dan talinya meninggalkan bekas, berarti Anda mengaitkannya terlalu ketat.
5. Biarkan dada bernafas
Pilihlah bra ibu hamil yang terbuat dari kain yang berpori dan elastis yang akan memastikan payudara Anda tetap kering dan tertopang dengan baik.
Produksi keringat payudara ketika hamil seringkali melebihi biasanya. Bra yang terbuat dari kain tidak berpori akan membuat dada tidak bisa 'bernafas'. Ini tentu akan sangat menganggu kenyamanan Anda.
6. Alternatif set pakaian dalam
Banyak orang berpendapat bahwa pakaian ibu hamil dan menyusui itu membosankan dan mirip seperti pakaian dalam nenek-nenek.
Namun, sekarang Anda bisa memilih alternatif set pakaian dalam bra dan celana dalam khusus untuk ibu hamil dan menyusui.
Set pakaian dalam tersebut biasanya hadir dengan berbagai motif dan warna cantik yang stylish namun tetap memastikan membuat Anda nyaman.
7. Bra olahraga
Jika Anda masih melakukan olahraga rutin saat hamil, maka jangan lupa untuk menggunakan bra olahraga yang elastis dan menyerap keringat. Bra olahraga juga kerap kali digunakan oleh ibu hamil dan menyusui saat tidur.
8. Bra khusus ibu menyusui
Jika sudah mendekati hari bersalin, Anda perlu mempertimbangkan untuk membeli bra khusus menyusui.
Bra menyusui berukuran lebih besar dan memiliki pembuka khusus di bagian depan yang mudah dibuka, sehingga memudah Anda ketika hendak menyusui Si Kecil.
Bra menyusui pun perlu diukur tiap bulannya karena ukuran payudara saat menyusui akan lebih besar.
9. Celana dalam khusus ibu hamil
Celana dalam ibu hamil lebih fleksibel dibandingkan dengan celana dalam biasa. Desain pada bagian paha dibuat lebih lebar agar memberikan kenyamanan lebih.
Celana dalam khusus ibu hamil biasanya berbahan spandeks yang lembut, menyerap keringat serta mudah menyesuaikan lekuk badan Anda.
10. G-string
Jika Anda ingin, Anda masih bisa menggunakan G-string saat hamil. Saat hamil memang disarankan untuk menggunakan celana dalam yang cukup lebar hingga ke perut supaya dapat membantu menopang perut.
Namun jika Anda ingin tampil seksi dan minimalis maka, G-string bisa menjadi pilihan. Potongannya yang tidak terlalu lebar akan membuat Anda seperti tidak menggunakan celana dalam ya, jadi aman digunakan.