Pernah merasa kurang percaya diri akibat bau mulut? Tak dapat dipungkiri, bau mulut adalah masalah yang terlihat sepele tapi besar dampaknya pada rasa kepercayaan diri seseorang.
ANDA pasti merasa tidak percaya diri menghadapi orang lain saat Anda merasa bau nafas Anda tidak sedap. Lantas, apa sebenarnya penyebab bau mulut pada orang dewasa? Dapatkah Anda menyadari bau mulut Anda sendiri?
Cara Mendeteksi Tanda-Tanda Bau Mulut
Tidak sedikit orang yang tidak menyadari bahwa aroma nafasnya berbau tak sedap. Mereka akan terus berbicara tanpa memedulikan orang-orang di sekitarnya yang merasa terganggu dengan aroma nafasnya.
Tentu saja Anda tidak ingin menjadi orang yang tidak peka terhadap bau mulut Anda sendiri, bukan?
Ada cara sederhana untuk mendeteksi bau mulut. Anda bisa mencoba cara ini untuk mengetahui bau mulut Anda sendiri.
-
Letakkan Telapak Tangan di Depan Mulut
Cara paling sederhana untuk mengenali tanda-tanda bau mulut adalah dengan meletakkan telapak tangan tepat di depan mulut. Kemudian, hembuskan udara dari mulut dan hirup dalam-dalam dengan hidung.
Dengan cara ini Anda bisa mengetahui seberapa bau nafas Anda. Untuk hasil terbaik, lakukan setelah 1-2 jam setelah makan, bukan saat bangun tidur.
-
Cermati Orang di Sekitar Saat Anda Bicara
Siapa yang paling terganggu dengan bau mulut yang tidak sedap? Sudah pasti orang-orang di sekitar Anda. Cermati ekspresi atau gerak-gerik orang-orang di sekitar ketika Anda berbicara.
Jika mereka agak menjauh atau menunjukkan tanda-tanda terganggu, seperti mengernyitkan dahi atau menutup hidung, mungkin saja mereka merasa terganggu dengan bau mulut Anda.
-
Kunjungi Dokter Gigi
Jika kedua cara di atas masih belum meyakinkan Anda, coba kunjungi dokter gigi. Sampaikan keluhan bau mulut Anda.
Biasanya dokter akan mengikis bagian belakang lidah yang merupakan tempat berkumpulnya bakteri penyebab bau mulut untuk diteliti lebih lanjut, karena bakteri juga dapat menjadi penyebab bau mulut.
Biasanya, meletakkan telapak tangan di depan mulut saja sudah cukup untuk mengetahui tanda-tanda bau mulut. Namun, jika ingin mendapatkan hasil yang lebih pasti, sebaiknya kunjungi dokter gigi.
Penyebab Bau Mulut
Bakteri penyebab bau mulut tidak muncul tanpa sebab, lho. Ada sejumlah faktor yang menjadi penyebab bau mulut pada orang dewasa, bahkan pemicu bakteri yang menimbulkan aroma tak sedap pada mulut.
Kenali penyebab bau mulut pada orang dewasa berikut ini agar Anda dapat melakukan langkah pencegahan:
-
Makanan
Tahukah Anda bahwa beberapa jenis makan tertentu memang bisa menimbulkan bau mulut, seperti bawang merah, bawang putih, dan rempah-rempah?
Setelah tubuh mencerna makanan ini, mereka akan dibawa oleh darah untuk masuk ke paru-paru sehingga mempengaruhi nafas.
Di samping itu, kerusakan yang disebabkan partikel makanan di dalam dan sekitar gigi dapat meningkatkan pertumbuhan bakteri penyebab bau mulut.
-
Merokok
Merokok atau menggunakan produk berbahan tembakau juga dapat menimbulkan bau mulut. Bahkan, kebiasaan merokok dapat memicu kerusakan gusi yang akan membuat aroma nafasmu semakin tidak enak.
-
Tidak Menjaga Kebersihan Gigi dan Mulut
Jangan malas menggosok gigi, berkumur dengan mouthwash atau membersihkan sela-sela gigi dengan dental floss.
Ketahuilah bahwa sisa makanan yang masih melekat pada gigi dan mulut akan membuat lapisan bakteri (plak) yang membuat bau nafas jadi tidak sedap.
-
Mulut Kering
Air liur bertugas membersihkan mulut dan menghilangkan partikel penyebab bau tak sedap. Namun, ada sejumlah kondisi tertentu yang membuat produksi air liur menurun, seperti kurang minum air. Alhasil, bakteri akan banyak menumpuk pada rongga mulut.
-
Gangguan Saluran Pencernaan
Bau mulut tidak selamanya disebabkan karena kelalaian Anda dalam membersihkan gigi dan mulut. Gangguan pencernaan seperti sakit maag dan asam lambung naik (GERD) juga bisa mengalirkan udara berbau dari pencernaan ke rongga mulut.
Setelah membaca tanda-tanda dan penyebab bau mulut, Anda harus bisa mencegah hal tersebut terjadi pada Anda. Ingat, bau mulut adalah masalah sepele yang bisa memberi dampak besar bagi kehidupan Anda sehari-hari.