Cara Menurunkan Berat Badan Sesuai Usia!

Masalah berat badan hampir dialami semua orang dari berbagai golongan usia. Baik yang berusia muda hingga yang memasuki usia setengah baya seringkali berurusan dengan masalah ini. Akan tetapi, masih banyak orang yang sembarangan melakukan diet dan olahraga berat demi melangsingkan badan tanpa memperhitungkan usia mereka saat melakukannya.

Cara Menurunkan Berat Badan Sesuai Usia!

SEMUA orang menginginkan bentuk tubuh yang ideal. Jika pria cenderung menginginkan bentuk badan yang tegap, ramping, dan atletis, para wanita cenderung menginginkan badan yang langsing dan terbentuk sempurna. Sayangnya, keinginan ini seringkali terhalang oleh masalah berat badan. Saat masalah berat badan mengintai, diet sehat dan olahraga adalah solusinya. Namun, sebelum melakukan diet sehat dan olahraga, kenali dulu beberapa cara untuk menurunkan berat badan sesuai usia Anda. Alasannya, semakin bertambah usia seseorang, berbeda pula cara penangangan masalah berat badan yang dihadapi.

 

Usia 20-an

Memilih Menu Sehat Saat Makan di Luar

Salah satu alasan pria dan wanita sulit menurunkan berat badan di usia 20-an adalah kebiasaan sering makan di luar. Kebiasaan makan di luar tentu tak dapat dihindari, terutama jika yang mengajak adalah orang-orang terdekat, baik keluarga, pasangan, hingga rekan kerja. Saat makan di luar, seseorang cenderung memilih menu yang dipilih banyak orang, atau yang menjadi rekomendasi resto tersebut. Padahal, menu yang dipilih seringkali tinggi kalori, karbohidrat, dan lemak.

Untuk itu, Anda dapat menyiasatinya dengan tidak mengikuti arus dan memilih menu sehat dengan gizi seimbang yang ditawarkan resto yang Anda datangi. Namun, jika resto yang Anda datangi tidak memiliki banyak pilihan menu sehat, Anda dapat mengakalinya dengan memakan setengah dari menu pesanan Anda, dan membawa pulang sisanya. Hal ini bertujuan untuk membuat Anda tidak makan berlebihan dalam satu waktu yang pada akhirnya dapat menambah berat badan Anda.

Baca juga: 10 Makanan Jepang untuk Pola Hidup Sehat

jual krim pelangsing lengkap

Tidak Menyalakan Gadget Saat Makan

Di masa kini, sudah menjadi pemandangan yang biasa jika melihat seseorang makan sambil memainkan gadget, baik ponsel pintar maupun laptop. Meskipun sebagian besar menganggap kebiasaan tersebut bertujuan untuk mengefektifkan waktu, kebiasaan tersebut justru akan merusak rencana diet sehat Anda.

Menyalakan gadget saat makan akan membuat Anda tanpa sadar mengonsumsi terlalu banyak, dan tidak merasa kenyang setelahnya. Rasa tidak puas setelah makan akan memicu Anda untuk makan lebih banyak lagi. Akan sangat baik jika gadget dimatikan saat makan dan tetap berfokus pada makanan yang Anda makan.

Mengatur Waktu Makan

Padatnya rutinitas seringkali membuat jam makan seseorang berantakan. Apakah Anda pernah mengalami kejadian-kejadian seperti tidak banyak mengonsumsi makanan saat sarapan, atau melewatkan sarapan dan baru makan saat jam makan siang? Atau justru hanya mengonsumsi sedikit makanan saat sarapan dan tidak makan lagi dalam waktu lama?

Tanpa Anda sadari, kebiasaan untuk tidak disiplin makan pada waktunya akan menggiring Anda untuk merasa lapar dan makan lebih banyak saat malam hari. Hal tersebut diakibatkan ketidakcukupan gizi dan nutrisi yang diasup saat pagi, siang, dan sore hari. Alih-alih diet sehat dengan melewatkan makan pagi hingga sore, berat badan justru akan bertambah akibat mengonsumsi banyak makanan saat malam hari. Oleh sebab itu, biasakan untuk makan tepat waktu agar kecukupan gizi harian terpenuhi.

 

Usia 30-an

Sediakan Waktu untuk Berolahraga

Usia 30-an tahun adalah usia ketika seseorang berkeluarga dan sibuk dengan anak-anak. Kesibukan mengurus rumah tangga dan anak seringkali membuat wanita enggan untuk berolahraga. Padahal, sudah menjadi rahasia umum bahwa olahraga adalah cara melangsingkan badan yang cukup efektif selain diet.

Jika Anda termasuk wanita yang sulit meluangkan waktu berolahraga karena sibuk mengurus rumah dan anak, Anda dapat mengakalinya dengan membawa serta anak-anak untuk jogging setiap pagi dan sore hari selama minimal 15 menit. Selain itu, Anda juga dapat mencari gym atau tempat fitness dengan fasilitas child care sehingga Anda tetap dapat berolahraga tanpa takut meninggalkan buah hati Anda.

Luangkan Waktu untuk Berbelanja

jual multivitamin lengkap dan murahKesibukan mengurus rumah dan anak-anak juga seringkali membuat wanita sulit meluangkan waktu untuk berbelanja dan memasak. Akibatnya, wanita terbiasa untuk mengonsumsi makanan olahan yang cepat masak, atau memesan makanan dari luar. Padahal, makanan olahan dan cepat saji cenderung tidak sehat dan tidak cukup memenuhi kebutuhan gizi harian kaum ibu.

Apabila Anda termasuk salah satunya, mulailah untuk membuat jadwal berbelanja bahan makanan diet yang sehat, namun tidak membutuhkan waktu lama untuk memasaknya. Anda dapat membeli buah-buahan, sayuran, superfood (seperti kale, chia seed, oat, dan almond), dan bahan makanan lainnya yang Anda inginkan. Selain itu, Anda juga dapat merencanakan menu dan menyiapkan bahan-bahan untuk dimasak keesokan harinya. Dengan demikian, Anda dapat menjalankan diet sehat Anda, mengontrol makanan yang Anda konsumsi, dan mendapatkan berat badan ideal yang Anda dambakan.

Baca juga: Makanan Mentah dan Makanan yang Dimasak, Mana yang Lebih Sehat?

 

Usia 40-an

Memperbanyak Konsumsi Protein

Memasuki usia 40, otot-otot tubuh mulai kehilangan elastisitasnya dan sistem metabolisme semakin menurun. Akibatnya, tubuh cenderung lebih mudah gemuk. Kondisi ini dapat diatasi, atau ditunda kemunculannya, dengan mengonsumsi protein dan banyak melakukan latihan, terutama latihan beban. Kombinasi asupan protein dan latihan beban akan membuat otot terjaga kekuatannya sehingga tidak cepat kendur.

Pastikan bahwa Anda mengonsumsi protein di setiap sesi makan Anda, paling tidak sekitar 20 hingga 30 gram setiap waktu makan (pagi, siang, malam). Jika dilakukan secara rutin, menurunkan berat badan dan menjaga kebugaran tubuh bukanlah hal yang sulit lagi.

Mengurangi Konsumsi Makanan Olahan

Saat memasuki usia 40, seseorang cenderung sulit menurunkan berat badan dan melakukan diet sehat akibat terbiasa dengan pola makan yang tidak teratur dan menu makan yang tidak sehat, seperti makanan olahan dan cepat saji. Jika sebelumnya pada usia 30-an wanita mengonsumsi makanan cepat saji akibat tidak sempat memasak dan sibuk mengurus anak-anak, pada usia 40-an, anak-anak mulai tumbuh dan wanita tersebut mulai kehilangan motivasi untuk memasak menu makanan yang sehat setiap harinya sehingga akhirnya ia beralih pada konsumsi makanan olahan. Oleh sebab itu, akan sangat baik jika konsumsi makanan olahan dan cepat saji dikurangi dan beralih pada masakan rumahan. 

 

jual obat pelangsing wanita terlengkap
Kembali ke blog

Tulis komentar

Ingat, komentar perlu disetujui sebelum dipublikasikan.

Produk Rekomendasi

Tutup

Artikel terkait