Minyak esensial tidak hanya memiliki aroma yang menyenangkan, tetapi juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Manfaat essential oil di antaranya untuk meningkatkan suasana hati (mood), meningkatkan kemampuan kognitif, membantu untuk meringankan gejala infeksi, dan lain-lain. Pemakaian minyak esensial sangat bermanfaat dan dapat dengan mudah digunakan untuk sehari-hari. Dari sekian banyak jenis minyak esensial, mana saja yang terbaik untuk kesehatan wanita?
MINYAK esensial atau dikenal juga sebagai aromaterapi adalah minyak yang diekstrak dari sumber alami dengan menggunakan metode penyulingan uap dan proses-proses lainnya, seperti pemerasan atau ekstraksi pelarutan.
Minyak esensial juga populer digunakan dalam ranah parfum, kosmetik, dan aromaterapi. Anda bisa menggunakan minyak ini untuk memperharum ruangan dan kamar mandi agar lebih menenangkan, pemijatan, atau sebagai minyak oles.
Tak hanya itu, minyak esensial juga digunakan sebagai agen penyedap rasa makanan dan minuman, begitu juga untuk menambah aroma untuk dupa, penyegar udara, dan produk pembersih rumah tangga.
Meski begitu, sebelum Anda menggunakannya sebagai minyak oles, terlebih dahulu lakukan tes reaksi pada beberapa titik di kulit untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya alergi dan iritasi kulit.
Patut diperhatikan pula, penggunaan minyak esensial tertentu bisa saja tidak cocok untuk wanita hamil dan menyusui.
Selanjutnya untuk beberapa minyak esensial seperti minyak oregano, lebih disarankan untuk menggunakannya sebagai aromaterapi dengan melalui aromatic diffuser atau menghirupnya melalui uap air yang dipanaskan.
Tuangkan beberapa tetes minyak esensial ke dalam panci, lalu posisikan wajah Anda ke arah panci selama beberapa waktu dengan mata tertutup dan bagian kepala Anda terbungkus rapi oleh handuk. Â
Ingin tahu lebih banyak mengenai minyak esensial dan apa saja manfaatnya bagi kesehatan wanita? Ini dia 8 minyak esensial terbaik yang direkomendasikan oleh AsmaraKu:
1. Minyak Lemon
Lemon adalah minyak esensial yang sangat membantu untuk mengurangi gejala sakit maag serta melarutkan batu empedu. Berdasarkan studi kasus, minyak ini juga telah menunjukkan efek antitumor yang sangat baik untuk pasien dengan kanker stadium lanjut.
Minyak esensial lemon memiliki aroma menenangkan dan menyegarkan yang hampir mirip dengan buah lemon segar yang dikupas. Minyak ini berasal dari kulit lemon yang telah melalui proses cold-press.
Lemon terkenal memiliki banyak kegunaan untuk kecantikan, kesehatan, dan meningkatkan suasana hati Anda. Minyak ini umum digunakan dalam parfum, lilin beraroma, sabun, pencuci wajah, dan body lotion.
Dapatkan Taman Sari Royal Heritage Essential Oil Concentrate Citrus dengan harga sekitar Rp 87.500; Beli di sini.
2. Minyak Rosemary
Molekul aromatik yang ditemukan dalam minyak esensial rosemary telah teruji secara klinis dapat membantu untuk meningkatkan kemampuan kognitif seperti daya ingat, fokus, dan konsentrasi.
Manfaat essential oil lainnya dari rosemary diketahui juga bekerja membantu melancarkan proses pencernaan, mengurangi sakit kepala, dan dapat mencegah gejala kesulitan bernapas saat berada di tempat dingin.
Di samping itu, minyak esensial ini disertai pula dengan aroma yang kuat dan segar. Maka tak jarang rosemary oil pun biasa digunakan dalam produk kosmetik dan pembersih rumah.
Anda bisa menggunakannya sebagai bagian dari aromaterapi, cara alami menghilangkan lelah, dan mengobati perubahan mood.
Baca juga:Â Manfaat Mandi dengan Bath Oil
3. Minyak Peppermint
Peppermint adalah minyak esensial yang relatif murah dan memiliki berbagai manfaat, terutama untuk terapi. Peppermint merupakan suatu esensi yang dapat memberikan semangat dan juga biasa digunakan untuk meringankan sakit kepala.
Manfaat essential oil berjenis peppermint oil ini adalah membantu meredakan sakit perut, mengurangi perut kembung, dan sangat bagus jika dipakai untuk minyak pijat atau body spa.
Jika Anda tertarik, cobalah Taman Sari Royal Heritage Essential Oil Concentrate Peppermint yang praktis untuk Anda gunakan sendiri di rumah.
Dapatkan Taman Sari Royal Heritage Essential Oil Concentrate Peppermint dengan harga sekitar Rp 49.000; Beli di sini.
4. Minyak Cengkeh
Cengkeh memiliki sifat antiinflamasi dan antimikroba yang ampuh. Cengkeh telah digunakan selama puluhan tahun dalam dunia medis, khususnya sebagai anestesi untuk gigi dan gusi.
Minyak ini juga bisa menyebabkan iritasi untuk kulit, jadi disarankan bagi Anda yang ingin mengoleskannya ke kulit untuk melakukan tes reaksi dahulu selama satu jam sebelum penggunaan.
Cara pengetesannya adalah dengan mengoleskan minyak cengkeh berkadar kurang dari 5% tipis-tipis ke kulit.
5. Minyak Kunyit
Minyak ini disebut-sebut bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh, antiinflamasi, penghilang rasa nyeri, dan antioksidan yang sangat baik untuk kesehatan.
Campuran dari minyak kunyit dengan body lotion juga dapat dioleskan untuk mengurangi nyeri sendi. Namun, mengingat warnanya yang kuning pekat, Anda perlu berhati-hati agar minyak ini tidak menodai pakaian.
Baca juga: Bagaimana Cara Menciptakan Suasana Romantis Saat Sedang Letih
6. Minyak Biji Kopi
Jika Anda menyukai aroma kopi di pagi hari, tentu akan menyukai minyak esensial yang satu ini. Dengan esensi kopi, Anda dapat merasakan sensasi energi sepanjang hari, bahkan tanpa harus meminum kopi di sore harinya.
Kandungan kafein yang terdapat di dalam kopi diketahui mampu merangsang sistem saraf, energi tubuh, meningkatkan suasana hati, dan cara alami menghilangkan lelah.
Minyak ini juga bisa digunakan sebagai toner kulit, diteteskan ke dalam bak mandi untuk aromaterapi, dan dicampurkan dengan lotion tubuh Anda.
7. Minyak Jintan Hitam
Jintan hitam umumnya dikenal sebagai minyak biji hitam, yang memiliki esensi kuat untuk pengobatan dibandingkan 100 macam jenis obat lainnya.
Minyak ini mempunyai sifat antimikroba. Ekstrak biji jintan hitam ini biasanya digunakan secara klinis untuk mengurangi gejala penyakit kulit seperti psoriasis atau eksim. Minyak ini juga dapat dihirup untuk mengurangi peradangan paru-paru untuk penyakit asma.
8. Minyak Oregano
Minyak oregano dikenal untuk memerangi pilek dan flu. Minyak oregano memiliki konsentrasi tinggi sebagai aromaterapi dan juga menawarkan sifat yang kuat sebagai antibakteri, antijamur, antivirus, serta antiinflamasi.
Selain itu, minyak oregano dapat pula dioleskan untuk mengurangi sakit perut, namun pemakaiannya disarankan hanya untuk minyak yang berkadar kurang dari 2,5% karena minyak ini bersifat sangat panas di kulit.
Jika ingin digunakan untuk obat, sebaiknya gunakan oregano yang berupa kapsul untuk mengurangi iritasi tenggorokan dan perut. Namun, jika Anda ingin menggunakannya untuk kulit, sebaiknya lakukanlah beberapa tes sensitivitas terlebih dahulu.
Baca juga: Rahasia Kecantikan Tradisional Bali Dalam Produk Utama Spice