7 Penyebab Vagina Gatal

Bukanlah hal mudah untuk menggaruk Miss V yang gatal, yang mana hal ini bisa membuat kita frustasi. Miss V yang gatal bisa disebabkan oleh sesuatu yang sederhana seperti dari pembalut saat Anda sedang dalam masa menstruasi, tapi di lain hal ternyata vagina gatal bisa menjadi gejala dari masalah yang lebih serius. Panduan ini akan membantu Anda mengetahui persis apa yang membuat Miss V Anda gatal dan pilihan pengobatan apa yang tepat.

GATAL pada Miss V adalah kondisi yang umum terjadi pada anak-anak hingga dewasa dan cenderung tidak berbahaya. Namun, apabila situasi ini berlanjut hingga lebih dari beberapa hari atau disertai gejala lain, maka sebaiknya Anda mencari cara menghilangkan gatal pada kemaluan wanita secara alami atau segera periksa ke dokter. Gatal pada Miss V dapat terjadi karena satu atau kombinasi beberapa penyebab. Berikut ini adalah 7 penyebab gatal pada kemaluan.

Bacterial Vaginosis (BV)

Bacterial Vaginosis (alias BV) adalah alasan paling umum yang menjadi pemicu vagina gatal. Ini biasanya terjadi karena ketidakseimbangan dalam bakteri sehat dan perubahan pH Miss V. Rasanya mirip dengan infeksi ragi, tetapi dalam kasus ini, debit lebih berair dan biasanya memiliki bau, kata Lauren Streicher, M.D., penulis Sex Rx: Hormones, Health, and Your Best Sex Ever. Ketika datang ke pengobatan, Streicher mengatakan bahwa RepHresh, krim OTC, sering bekerja. Jika BV Anda tidak membersihkan setelah waktu penggunaan yang disarankan, Anda disarankan untuk mengunjungi dokter Anda dan menanyakan solusinya.

Baca Juga: Kenali Penyebab Vagina Bau 

Infeksi jamur

Seperti BV, infeksi jamur seringkali menyebabkan pH vagina menjadi rusak, kata Wendy Askew, M.D., dokter spesialis kandungan dan kebidanan di Institut Kesehatan Perempuan di San Antonio. Ini bisa terjadi secara acak atau mengikuti antibiotik yang digunakan, jenis kelamin, stres, atau perubahan diet (dan wanita dengan diabetes memiliki risiko lebih tinggi). Selain gatal, kemungkinan gejala lainnya adalah cairan yang mengental, putih, atau debit yang tebal. Kabar baiknya adalah bahwa Anda tidak perlu khawatir dan bisa menggunakan obat OTC, seperti Monistat, yang harus mengurus gejala dalam satu atau dua hari. Untuk menghindari infeksi terjadi berulang, Askew merekomendasikan Anda untuk mengonsumsi probiotik dengan a high bacteria count of acidophilus, seperti Flora-Q, yang akan membantu menjaga jamur pada pengecekan.

Iritasi kulit

Iritasi kulit ini disebabkan oleh alergi terhadap produk tertentu, kata Brett Worly, M.D., asisten profesor di departemen obstetri dan ginekologi di Ohio State University. Anda bisa mengalami iritasi kulit karena banyak hal, seperti a parfum atau aditif, termasuk kondom dan pelumas, dan lain-lain. Anda juga bisa melihat tanda kemerahan, bengkak, dan penebalan kulit. Hal ini juga bisa terjadi setelah proses mencukur, kata Askew. Jika Anda tahu bahwa Anda rentan terhadap iritasi vagina, maka pastikan Anda selalu menggunakan produk kebersihan hypoallergenic, seperti sampo, pelembut kain, dan deterjen. Pastikan untuk menghindari bahan kimia, sabun, dan pelumas, kata Worly. Bahkan kertas toilet dengan aroma atau warna juga bisa menjadi pemicunya. Plus, Anda secara otomatis harus menghindari cukur jika Anda sensitif. Miss V memiliki sifat untuk membersihkan diri, sehingga Anda tidak perlu menempatkan sesuatu pada atau di dalamnya, kata Streicher.

Baca Juga: Begini Lho Cara Membersihkan Miss V 

Eczema or psoriasis

Gangguan kulit genetik seperti kedua jenis ini dapat menyebabkan kemerahan dan gatal-gatal di daerah genital, bersama dengan munculnya ruam. Jika Anda didiagnosis seperti ini, steroid ringan seperti hidrokortison dan mandi dengan oatmeal dapat membantu meringankan ketidaknyamanan yang Anda rasakan, kata Askew. Jika Anda tidak merasa lega dalam waktu seminggu, Anda bisa berkonsultasi dengan dokter Anda tentang pilihan pengobatan lainnya.

Sexually transmitted diseases (STDs)

Kita sepertinya tidak harus membahas ini lagi, tapi hubungan seks tanpa kondom dapat menyebabkan STD (yang mengapa Anda selalu, selalu harus menggunakan perlindungan). Banyak juga dari mereka yang memicu gatal pada Miss V, termasuk klamidia, herpes, trichomoniasis, dan gonore. Kepiting, atau kutu kemaluan, juga dapat muncul pada wanita dengan rambut pada Miss V. Dengan ini, gatal-gatal (atau kesemutan) dapat berkembang menjadi rasa sakit dan seperti terbakar, kata Askew. Jika Anda mengalami gatal bersama dengan gejala STD umum lainnya seperti terbakar saat Anda buang air kecil, pipis berbau busuk, koreng pada alat kelamin Anda, dan rasa sakit saat berhubungan seks, maka Anda harus konsultasi dengan dokter sesegera mungkin. Jika hasilnya Anda positif menderita STD, maka dokter akan memberikan antibiotik injeksi atau oral antibiotics, atau obat antivirus dalam kasus herpes, kata Askew.

Lichen sclerosus

Ini kondisi serius dan penyebab vulva gatal yang ditandai dengan munculnya bintik-bintik putih pada kulit, kata Streicher. Sementara itu bisa datang dari mana saja, beberapa ahli medis berpikir hormon atau sistem kekebalan tubuh yang terlalu aktif mungkin ada hubungannya dengan itu. Lichen sclerosus perlu didiagnosa oleh dokter kandungan dan diobati dengan obat resep.

Hormon

Kapanpun tingkat hormon Anda berubah atau berfluktuasi (seperti selama periode Anda, kehamilan, menopause, atau saat Anda melakukan kontrol kelahiran), Anda mungkin mengalami vagina gatal. Kekeringan adalah indikator lain yang mana hormon bisa menjadi penyebab dari munculnya rasa nyeri yang Anda rasakan. Ketika siklus menstruasi Anda datang, maka produk yang Anda gunakan selama periode itu (seperti pembalut dan panty liner) seringkali mengandung wewangian atau warna yang dapat memicu ketidaknyamanan. Jika ini seringkali terjadi pada Anda, maka Anda bisa mempertimbangkan untuk mencoba menstrual cup atau produk kapas organik, yang mungkin akan mengurangi iritasi gatal pada kemaluan.

Namun, mungkin sulit untuk menentukan pengendalian apabila ternyata resep kontrol kelahiran Anda adalah penyebab timbulnya vagina gatal (kadang-kadang ini menjadi satu-satunya cara untuk mengetahui apakah ini adalah pelakunya adalah untuk menghentikan atau memulai kontrasepsi hormonal, kata Worly). Dengan salah satu perubahan hormon, dokter mungkin meresepkan krim hormon untuk menerapkan secara topikal dan Anda juga bisa bertanya tentang apakah boleh beralih pil jika gatal terus menjadi permasalahan yang Anda alami.

Nah itu dia 7 penyebab gatal pada Miss V. Jadi, mulai sekarang Anda tidak perlu lagi kebingungan mencari cara menghilangkan gatal pada kemaluan wanita secara alami. Dengan mengetahui penyebabnya, maka Anda pun bisa mengatasinya.

Baca Juga: 11 Cara Perawatan Miss V yang Wajib Anda Tahu