3 Mitos tentang Seksualitas Wanita

Ada sejumlah fakta mengenai seksualitas wanita yang kerap kali membuat para lelaki mempertanyakan kebenarannya. Ketika belajar mengenai biologi di sekolah, mungkin guru Anda hanya mengajarkan tentang siklus menstruasi wanita saja. Guru di sekolah tidak mungkin mengajarkan siswa-siswinya mengenai fakta orgasme wanita atau hal-hal yang bersangkutan dengan hubungan intim.

3 Mitos tentang Seksualitas Wanita

NAH, ada 3 mitos tentang seksualitas wanita yang sering dipertanyakan kebenarannya. Bagi Anda para kaum adam yang penasaran terhadap kebenaran akan mitos-mitos tersebut, mari cari tahu kebenarannya di sini!

Mitos: Orgasme Selalu Menghindari Wanita

Pria sehat diklaim lebih mudah mencapai orgasme dibandingkan wanita. Bahkan, beberapa wanita yang sulit atau tidak mendapatkan orgasme cenderung memalsukannya untuk menjaga perasaan pasangannya. Lantas, benarkah orgasme selalu menghindari wanita?

Sejatinya, ada beberapa wanita yang sulit memperoleh orgasme, tetapi tidak semua wanita. Kaum hawa yang tidak memperoleh orgasme wanita umumnya tidak memperoleh stimulasi pada bagian sensitifnya dengan tepat. Pria cenderung ingin segera berhubungan intim, sehingga ia lupa untuk memberikan foreplay kepada pasangan wanitanya.

Studi lain menganalisis 100 perempuan dalam 80 tahun terakhir, 11 di antara 100 perempuan tersebut dilaporkan tidak pernah mencapai klimaks. Studi ini membuktikan bahwa hanya sebagian kecil wanita saja yang tidak bisa memperoleh orgasme. Sementara sebagian besar wanita bisa memperoleh orgasme, tergantung rangsangan yang ia peroleh. Wanita yang tidak bisa memperoleh orgasme sama sekali saat berhubungan intim umumnya ia mengalami frigiditas, ketidakmampuan untuk orgasme.

Baca juga: Ini Dia Beberapa Penyebab Hilangnya Hasrat Seksualitas Wanita

Mitos: Puncak Seksual Wanita Berada Di Usia 30 Tahun

jual obat kuat wanita lengkap di AsmaraKuJika puncak seksual wanita berada di usia 30 tahun, apakah itu berarti kaum hawa yang berusia 40 tahun ke atas akan mengalami frigiditas atau tidak mampu mencapai orgasme? Seorang peneliti bernama Alfred Kinsey membuktikan bahwa perempuan di usia 30 tahun lebih mampu untuk memiliki kualitas orgasme yang lebih baik dibanding perempuan yang berusia lebih muda.

Namun, pernyataan ini tidak membuktikan bahwa wanita yang berusia 30 tahun ke atas tidak akan mengalami orgasme ataupun ejakulasi wanita. Pasalnya, masih banyak wanita berusia 40 tahun ke atas yang dapat mencapai orgasme dengan mudah.

Namun, memang benar adanya bila wanita yang telah memasuki masa menopause akan mengalami penurunan libido. Namun, sekali lagi orgasme dan kualitas seksualitas wanita juga tergantung pada peran pasangannya dalam meningkatkan gairah seksual wanita itu sendiri.

Mitos: Wanita Sulit Terangsang Secara Seksual Dibanding Pria

jual produk kebutuhan pasutri lengkap hanya di AsmaraKuDalam kehidupan pasutri, mungkin si istri lebih berperan aktif untuk merangsang suaminya secara seksual, seperti menggunakan lingerie seksi atau berusaha untuk diet menurunkan berat badan agar memperoleh lekuk tubuh yang sempurna. Fakta ini membuat sebagian besar orang berpikir bahwa wanita memang tidak perlu rangsangan visual, sedangkan laki-laki memang sangat tergantung pada rangsangan secara visual.

Anggapan tersebut selama ini salah, karena wanita pun memerlukan rangsangan visual sebelum melakukan hubungan intim. Wanita juga senang melihat pria bertelanjang dada dengan tampilan dada yang bidang dan berotot.

Kaum hawa juga bisa terangsang dengan ukuran Mr. P pria. Jadi, salah jika mengira bahwa wanita sulit terangsang secara seksual. Bagi para pria yang ingin kehidupan pasutri yang sedang dijalani menjadi lebih berwarna, sesekali cobalah untuk memperhatikan penampilan Anda dan berikan rangsangan seksual kepada istri Anda. Misalnya, dengan membentuk badan hingga tampak berotot atau sengaja tampil dengan gaya rambut terbaru agar sang istri menjadi lebih bergairah. 

Baca juga: Alat Bantu Seks Bisa Membangkitkan Kembali Gairah Pasutri?

 

Kembali ke blog

Tulis komentar

Ingat, komentar perlu disetujui sebelum dipublikasikan.

Produk Rekomendasi

Tutup

Artikel terkait