3 Alasan Penderita Infeksi Saluran Kencing Tidak Boleh Bercinta

Bercinta saat mengalami infeksi saluran kencing sangatlah tidak disarankan. Selain akan membuat Anda kesakitan, melakukan seks saat Anda memiliki infeksi saluran kencing juga dapat memunculkan bahaya lain. Apa saja? Ini dia jawabannya.

INFEKSI saluran kencing adalah hal umum yang dialami orang dewasa. Pangkal infeksi ini bisa berkembang di mana saja yang merupakan jalur kencing, mulai dari uretra hingga ginjal.

Gejala infeksi saluran kencing antara lain adalah tidak bisa menahan kencing, rasa sakit, perih hingga terbakar ketika buang air kecil, serta rasa sakit pada panggul. Saat mengalami infeksi ini, ada beberapa hal yang perlu Anda hindari.

Salah satunya adalah berhubungan seks. Yap, bercinta saat mengalami  infeksi saluran kencing bukanlah hal yang dianjurkan oleh medis karena bisa berbahaya bagi Anda dan pasangan.

Mengapa demikian? Dikutip dari healthline.com, inilah mengapa bercinta saat mengalami infeksi saluran kencing tidak disarankan.

Menyebabkan Rasa Sakit

Saat mengalami infeksi saluran kencing, bukan berarti Anda tidak bisa berhubungan seks. Bisa, kok. Namun, tidak ada yang menjamin hal ini aman dan nyaman dilakukan.

Penetrasi akan memberi tekanan pada organ kencing Anda. Tekanan ini tentu akan memberi rasa sakit ekstra pada organ kencing Anda yang memang sedang mengalami sakit. Seks oral juga tidak disarankan karena bakteri dari organ vital dapat tertransfer ke mulut.

Bakteri Baru Bisa Masuk

Hubungan seksual adalah cara masuk bakteri yang paling umum. 90% infeksi saluran kencing disebabkan oleh bakteri Escherichia coli yang menemukan jalur masuk ke uretra.

Bakteri ini bisa tertransfer ke tangan, mulut, atau alat genital Anda melalui hubungan seksual. Tak hanya itu, hubungan seksual juga berpotensi mendorong bakteri semakin jauh masuk ke dalam tubuh.

Bila Anda sedang mengalami infeksi saluran kencing, hubungan seksual bisa menambah bakteri yang sudah ada di saluran kencing Anda atau lebih buruknya menambah bakteri baru yang sebelumnya tidak ada.

Infeksi Mungkin Tertular kepada Pasangan Anda

Infeksi saluran kencing bukanlah penyakit menular seksual, dan memang tidak tergolong sebagai penyakit menular. Namun, bukan tidak mungkin penularan bakteri yang menjadi sumber masalah infeksi ini terjadi karena hubungan seksual.

Bakteri E. coli bisa tertransfer ke vagina, penis, atau bahkan anus. Hal lainnya yang perlu diwaspasai adalah adanya kemungkinan infeksi saluran kencing yang Anda alami bukanlah penyakit tunggal, melainkan efek sampingan dari penyakit menular, seperti chlamydia atau trikomoniasis.

Itulah berbagai alasan mengapa bercinta saat Anda mengalami infeksi saluran kencing tidak disarankan. Namun, bila akhirnya Anda memutuskan untuk tetap melakukan hubungan seks, ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk mencegah infeksi ini semakin parah:

  1. Jangan menahan buang air kecil saat melakukan hubungan seks. Orang yang terkena infeksi saluran kencing cenderung mudah merasa ingin buang air kecil. Menunda buang air kecil berpotensi membuat infeksi saluran kencing Anda lebih kompleks.

  2. Untuk mengurangi potensi menularkan bakteri kepada pasangan, buang air kecillah sebelum dan sesudah melakukan hubungan seks. Dengan buang air kecil, Anda dapat mengenyahkan bakteri yang sedang berada di uretra.

  3. Untuk mengenyahkan bakteri yang mungkin tersebar di area genital dan anus karena penetrasi, basuh dan cucilah tubuh Anda dengan bersih pasca berhubungan seksual.

Kembali ke blog

Tulis komentar

Ingat, komentar perlu disetujui sebelum dipublikasikan.

Produk Rekomendasi

Tutup

Artikel terkait